Tak Banyak yang Tahu, Ternyata Ada Kisah Menyedihkan Dibalik Terciptanya Lomba Makan Kerupuk Tiap 17 Agustus!

By Lena Astari, Sabtu, 17 Agustus 2019 | 13:15 WIB
Tak Banyak yang Tahu, Ternyata Ada Kisah Menyedihkan Dibalik Terciptanya Lomba Makan Kerupuk Tiap 17 Agustus! (Tribun News)

SajianSedap.com - Ternyata ada kisah menyedihkan dibalik terciptanya lomba makan kerupuk tiap 17 Agustus.

Lomba ini biasanya dilakukan dengan sukacita dan penuh dengan kemeriahan.

Namun tak banyak yang tahu kalau terciptanya lomba ini berdasarkan kisah menyedihkan pada zaman dulu.

Baca Juga: Berpakaian Minim Saat Foto dengan Wijin, Gisel Anastasia Banjir Cibiran Pedas Warganet: 'Mirip Mas Fatah!'

Memangnya apa kisah menyedihkan tersebut?

Simak info selengkapnya berikut ini!

Kisah dari Masa Penjajahan

Makan kerupuk menjadi salah satu lomba yang seringkali diadakan saat memperingati hari kemerdekaan.

Namun, tahukah Anda sejarah dibalik lomba makan kerupuk tersebut?

Kerupuk adalah makanan ringan yang umumnya dibuat dari adonan tepung tapioka dan dicampuran dengan bahan lainnya.

Baca Juga: Berita Terpopuler Hari Ini, Dari Sosok Kunci Ini Hadiri Pernikahan Mayangsari sampai Beda Perlakuan Reino Barack pada Syahrini dan Luna Maya

Adonan kerupuk biasanya dikukus terlebih dahulu hingga matang, kemudian dikeringkan di bawah sinar matahari hingga kering.

Setelah kering kerupuk digoreng hingga mengembang.

Lomba makan kerupuk diadakan untuk memperingati tentang perjuangan warga Indonesia saat masa penjajahan.

Saat itu, kerupuk menjadi salah satu makanan yang menjadi menu utama bagi warga Indonesia.

Pada masa penjajahan, untuk mendapatkan makanan enak sangat sulit.

Oleh karena itu, warga Indonesia hanya mampu untuk makan seadanya, berupa nasi dan kerupuk.

Baca Juga: Bongkar Sifat Asli Veronica Tan yang Kalem, BTP Keceplosan Dibilang Payah Tak Bisa Minum Kopi & Dianggap Robot!

Jadi, untuk mengingat perjuangan semua warga Indonesia saat masa penjajahan, hingga kini sering diadakan lomba makan kerupuk.

Dibalik untuk memperingati perjuangan warga Indonesia saat masa penjajahan, terdapat manfaat dari lomba makan kerupuk tersebut.

Seperti, dapat mempersatukan satu sama lain, dapat mengerti arti pentingnya bersyukur dan dapat meningkatkan rasa percaya diri.

Artikel berlanjut setelah video berikut ini

Lomba makan kerupuk juga memiliki peraturan yang harus ditaati, seperti kebanyakan lomba lainnya.

Untuk perlombaan, kerupuk biasanya diikat menggantung menggunakan tali rafia pada tongkat kayu/ bambu.

Panjang tali disesuaikan dengan tinggi peserta, agar tidak terlalu tinggi atau terlalu rendah.

Baca Juga: Minta Izin Istri Kasih Ibunya Uang Belanja, Raffi Ahmad Malah Kena Semprot Nagita Slavina!

Jenis kerupuk yang biasa digunakan untuk perlombaan adalah kerupuk putih.

Kini, sudah banyak variasi saat pelaksanaan lomba makan kerupuk.

Seperti, kerupuk yang digunakan dengan ukuran lebih besar, dan kerupuk ditambah dengan kecap.

Apa di tempat Anda masih ikut merayakan hari kemerdekaan dengan lomba makan kerupuk?

#GridNetworkJuara