Penertiban Bangunan di Medan Ricuh, Satpol PP Dilempari Air Cabai dan Urin Sampai Muntah

By Tazkiya, Jumat, 13 September 2019 | 19:25 WIB
Petugas Satpol PP dan warga yang terkena siraman air kencing saat penertiban kawasan Warenhuis ()

Penertiban Bangunan di Kawasan Warenhuis

Baca Juga: Masak Popcorn Pakai Kaleng Soda dan Alkohol, Remaja 14 Tahun Terbakar Hingga Meninggal

Supermarket Warenhuis ini juga menjadi saksi dan bukti, bahwa mulai sistem perdagangan di Kota Medan sudah maju sejak lama.

Akan tetapi, keberadaan Medan Warenhuis akhirnya tersingkir begitu Jepang masuk ke Kota Medan.

Keberadaan supermarket ini hanya bertahan sekitar 23 tahun.

Karena sekitar 1942 pemilik supermarket kembali ke Belanda lantaran kondisi Medan yang sudah mulai tidak kondusif yang dijajah Jepang.

Selanjutnya, setelah dilepas pemilik supermarket, keberadaan bangunan masih tetap kokoh.

Bahkan bangunan tersebut sempat dijadikan salah satu kantor oleh pemerintah, yakni sebagai Kantor Departemen Tenaga Kerja serta kantor-kantor pemerintahan lainnya dan sekarang menjadi kantor DPC. K. SPSI Medan. 

#GridNetworkJuara