Mandi Setelah Makan Dipercaya Bahaya untuk Tubuh, Mitos Atau Fakta Ya? Simak Penjelasannya
SajianSedap.com - Mandi dan makan adalah dua aktivitas harian yang selalu dilakukan orang.
Mandi dilakukan untuk membuat badan bersih dan bebas dari kuman.
Sedang makan dilakukan untuk mengisi energi yang dibutuhkan tubuh untuk beraktivitas.
Meski memiliki cara dan tujuan yang berbeda, dua aktivitas ini kerap dikaitkan satu sama lain.
Terutama soal mitos tidak boleh mandi sesaat setelah makan.
Baca Juga: Bunga Rampai Restaurant In Cikini, Where Your Extravagant Experience Is Beautifully Spent
Ya, di sekitar kita banyak berembus mitos kalau mandi setelah makan tidak baik untuk tubuh.
Bahkan, mandi setelah makan bisa membuat pencernaan kita terganggu.
Lantas apakah mitos ini benar?
Melansir laman Kompas.com, nyatanya mitos ini adalah salah.
Mandi setelah makan tidak akan berpengaruh apa-apa pada tubuh karena dua aktivitas ini tidak berkaitan.
Baca Juga: Wajib Banget Ditiru! Ternyata Cuka Bisa Buat Keramik Kamar Mandi Jadi Kinclong Seperti Baru
Mandi berpengaruh pada kondisi fisik luar, sedang makan berpengaruh pada organ dalam tubuh.
Dua hal ini tidak saling berkaitan karena mandi mengenai bagian luar tubuh sedang makan mengenai saluran pencernaan.
Karenanya, mitos mandi setelah makan bisa membuat perut sakit adalah salah.
Alih-alih mandi, sebenarnya ada hal lain yang memang berbahaya dilakukan setelah makan.
Pantangan Setelah Makan
Melansir Tribun Style, berikut beberapa kegiatan yang pantang dilakukan setelah makan :
1. Tidur
Jangan pernah tidur sesaat setelah makan karena bisa meningkatkan risiko stroke.
Ada juga masalah lain seperti sendawa, mulas, hingga masalah pencernaan lain.
2. Merokok
Jangan pernah merokok usai makan karena bisa mengganggu proses penyerapan.
Di antaranya penyerapan vitamin, mineral, dan juga kalsium.
Artikel Berlanjut Setelah Video Berikut Ini
Jangan Mandi di Waktu Ini
Untuk menjaga kebersihan tubuh, setiap orang pasti runtin mandi paling tidak sehari sekali.
Baca Juga: Bisa Tahan Sampai Satu Bulan, Begini Cara Ampuh Awetkan Sayuran Hijau Biar Tidak Busuk!
Namun tahukah kamu bila mandi tidak boleh dilakukan secara sembarangan?
Ada beberapa waktu yang sebaiknya dihindari untuk mandi karena tak baik bagi kesehatan, bahkan bisa memicu kematian mendadak.
Menurut rumus kesehatan, pada waktu-waktu itu kondisi jantung sedang melemah, sehingga berisiko menyebabkan kematian mendadak.
Berikut waktu yang kurang tepat untuk mandi:
1. 30 menit setelah shalat ashar
Kamu tidak disarankan untuk mandi lewat pukul 15.00-an, karena kondisi darah dalam tubuh sedang dalam keadaan panas.
Sehingga, mandi pada waktu tersebut dapat mengakibatkan rasa lelah dan letih yang berisiko mengalami kematian mendadak.
2. Setelah magrib
Pada pukul 18.00-19.00, kondisi jantung mulai lemah.
Jika Kamu mandi pada jam-jam tersebut, tubuh bisa kaget dan mengalami kematian mendadak.
Selain itu, mandi pada waktu itu dapat meningkatkan terjadinya risiko penyakit paru-paru basah.
3. Sesudah Isya hingga pukul 24.00
Jantung akan beristirahat sesudah waktu Isya (sekitar pukul 19.00 lewat).
Mandi pada saat itu akan menyebabkan terjadinya kerusakan jantung.
Bahkan, mandi pada waktu itu juga merupakan salah satu penyebab utama Kamu mengalami penyakit reumatik.
Intinya, mandi sesudah pukul 19.00 hingga tengah malam memang tidak disarankan.
Namun bukan berarti Kamu tak boleh mandi, ya.
Waktu yang Tepat Untuk Mandi
Kalau ingin mandi karena kegerahan, ini lho waktu yang tepat untuk mandi.
1. Pagi hari
Mandi pada pagi hari sangatlah disarankan karena air memiliki kandungan ozon yang tinggi, sehingga membuat tubuh kamu menjadi lebih segar dan awet muda.
Tak hanya itu, mandi pada pagi hari juga dapat meningkatkan daya tahan tubuh.
2. Waktu ashar
Mandi setelah ashar bisa meningkatkan risiko kematian mendadak.
Berbeda halnya jika kamu mandi pada waktu ashar.
Pasalnya akan membuat tubuh Kamu menjadi lebih segar dan mampu meningkatkan kekebalan tubuh. Hasilnya, Kamu tak mudah terserang penyakit.