Terisolasi Karena Virus Corona, Wanita di China Teriak Minta Tolong saat Suami Sekarat, Nangis Putus Asa Tak Ada yang Bantu
SajianSedap.com - Sejak muncul pada Desember 2019, wabah virus Corona dilaporkan terus mengalami peningkatan.
Kasusnya bahkan melebihi wabah SARS yang menyerang daratan China beberapa waktu lalu.
Mengutip dari thewuhanvirus.com, hingga Kamis (13/2/2020) pagi, Komisi Kesehatan Nasional China melaporkan jumlah warganya yang terinfeksi mencapai 59.539.
Angka kematian terus melonjak hingga 1.360 kasus.
Sementara itu, sebanyak 5.836 orang berhasil sembuh.
Yang terbaru, viral video seorang wanita yang berteriak minta tolong saat suaminya sekarang.
Ia pun sampai menangis putus asa karena tak ada yang membantu.
Wanita Berteriak Minta Tolong
Sejumlah wilayah di China ditutup oleh pemerintah setempat guna menghindari adanya penyebaran virus.
Tingginya angka kematian ini menghadirkan ketakutan bagi warga setempat.
Mereka yang terinfeksi virus Corona akan diisolasi di rumah sakit terdekat.
Tindakan tak biasa dilakukan oleh sejumlah orang di wilayah ini.
Sebuah video mengharukan menjadi viral di media sosial.
Dalam video tersebut, seorang wanita terdengar berteriak dari balkon lantai empat sebuah apartemen.
Si wanita ternyata berteriak minta tolong.
Wanita tersebut juga terus menangis.
"Tolong. Suamiku sekarat. Seseorang datang lah. Aku tidak tahu harus berbuat apa. Aku putus apa. Tolong bantu aku. Aku tidak akan menganggumu, aku benar-benar butuh bantuanmu," teriak si wanita.
Video tersebut diunggah pada Minggu (9/2/2020).
Viral Juga Video Pria Memblokade Pintu
Di hari yang sama, video lain beredar dan menjadi viral.
Beberapa pria tampak memblokade sebuah pintu rumah.
Pintu rumah tersebut dilas agar penghuni tak bisa keluar.
Mengutip dari The Sun, sejumlah pria tersebut mengunci pintu rumah warga untuk mengisolasi mereka yang sakit.
Mereka diduga dibiarkan di dalam rumah dan tak boleh keluar.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Para aktivis mengumumkan bagaimana orang yang diduga terinfeksi virus Corona dibiarkan "kelaparan".
Video menunjukkan sejumlah petugas membarikade pintu dengan jeruji logam.
Seorang wanita dengan jas lab putih tampak berbicara kepada seseorang di dalam sebuah apartemen ketika pria mengelas pintu.
Sejumlah pengguna media sosial menyebut bahwa mereka dikunci sementara.
Tidak diketahui secara pasti di mana kejadian tersebut.
Namun sejumlah video yang viral sebelumnya menunjukkan lokasi diduga direkam di Nantong, Provinsi JiangSu.
Video tersebut menunjukkan tiga orang yang diduga terinfeksi virus Corona diseret dari rumah oleh petugas.
Mengutip dari World of Buzz, seorang wanita dari Wuhan dibarikade rumahnya oleh pihak berwenang.
Sebuah kalimat peringatan juga digantungkan "Keluarga ini kembali dari Wuhan. Menjauh, tidak ada kontak."