Kurang Gizi Bisa Sebabkan Stunting
dr. Juwalita Surapsari, M.Gizi, Sp.GK juga menjelaskan mengenai pentingnya gizi.
“investasi gizi sangat penting untuk dimulai menjelang masa kehamilan sebagai investasi jangka panjang kesehatan anak."
Baca Juga: Jangan Sepelekan Kepala Pusing Setelah Makan Daging! 5 Hal Ini Jadi Penyebab Utamanya, Waspada!
"Seperti stunting misalnya, kondisi ini dapat dicegah jika ibu memiliki asupan gizi yang baik."
"Selama hamil ibu membutuhkan zat gizi makro dan protein untuk mendukung tinggi badan calon buah hati dan asupan kalori untuk berat badannya."
"Jika kebutuhan ini tidak terpenuhi, dapat berdampak pada bayi lahir dengan berat badan rendah dan beresiko stunting di kemudian hari jika nutrisinya tidak dikejar selama 2 tahun pertama.”
Menurut dr. Juwalita, stunting adalah kondisi malnutrisi kronis, dan tidak dapat diatasi lagi setelahanak memasuki usia 2 tahun, dan hal ini akan berdampak buruk pada kesehatan anak.
Anak yang mengalami stunting akan mengalami berbagai masalah kesehatan mental maupun fisik yang berlaku seumur hidup, serta tak dapat dipulihkan.
Stunting bisa dicegah melalui 1000 hari pertama kehidupan.
Yaitu saat ibu hamil, dibutuhkan makanan yang bergizi makro dan protein, seperti ikan, ayam, telur, daging dan susu.
Kemudian, berikan sang bayi ASI eksklusif sampai 6 bulan dan diteruskan dengan makanan pendamping ASI.