Hidup Susah Setelah Diadopsi Pedagang Makanan Kaki Lima, Pria Yatim Piatu Ini Balas Budi Setelah Sukses! Beri Rumah Mewah Bak Istana untuk Orang Tua Angkat
SajianSedap.com - Rasa bahagia tentunya akan dirasakan oleh anak-anak yatim piatu yang tinggal di panti asuhan ketika mereka diadopsi.
Apalagi jika orangtua yang mengadopsi mereka mengasuh dengan baik dan menganggap seperti layaknya anak sendiri.
Mereka akan mendapatkan kasih sayang dan cinta yang sebelumnya tidak dirasakan.
Ketika mereka tumbuh dewasa dengan keluarga yang layak dan harmonis, anak-anak yatim ini tentunya ingin membalas kebaikan dari orang tua angkat yang membesarkan mereka.
Hal ini pun seperti yang dialami oleh seorang pria asal Malaysia.
Dirinya ditinggalkan oleh orang tuanya kandungnya pada usia tiga tahun.
Meskipun begitu, dirinya bersyukur mendapatkan orang tua baru yang menyanyanginya meskipun tidak dengan bergelimangan harta.
Ingin membalas segala budi kedua orang tua angkatnya, pria ini memberikan rumah mewah bak istana!
Yuk kita intip penampakan rumahnya!
Pernah Tinggal dengan Ditempat Penuh Tikus
Bagi seorang pemuda berusia 28 tahun, Javi, diadopsi dan dibesarkan oleh orang tua angkat dari pedagang kaki lima merupakan sebuah rasa syukur yang teramat dalam.
Dikutip dari World of Buzz, kisahnya dimulai ketika Javi yang sayangnya ditinggalkan oleh orang tua kandungnya sendiri di Filipina pada usia tiga tahun.
Baca Juga: Nikah dengan Ibu Angkatnya Sendiri Walau Cuma Seumur Jagung, Pedangdut ini Raih Rekor MURI
Tapi beruntungnya, sepasang suami istri ini mengadopsinya karena tidak tega melihat anak kecil (Javi) dibawa ke panti asuhan.
Meskipun tidak berkecukupan, kedua orang tua angkatnya tersebut melakukan yang terbaik untuk memastikan bahwa mereka dapat memenuhi kebutuhan Javi.
Diketahui bahwa ayah angkatnya, Tatai, bekerja sebagai penjaga pintu hotel.
Sedangkan ibu angkatnya, Nanai, bekerja sebagai pedagang kaki lima.
Keluarga itu tinggal disebuah apartemen kecil 215 kaki persegi dengan 28 penyewa lainnya.
Selain itu, apartemen kecil mereka pun sering dipenuhi tikus dan mengalami pemadaman listrik.
“Hidup ini sulit untuk tumbuh. Tapi selama kami bisa makan dua kali sehari, kami senang. ” Kata Javi.
Bertekad untuk mengangkat keluarganya keluar dari kemiskinan, Javi belajar keras untuk masuk ke perguruan tinggi, sebelum bergabung dengan industri asuransi setelah lulus.
Bekerja keras selama tujuh tahun, ia kemudian diberi penghargaan karena kerja kerasnya dengan promosi sebagai manajer cabang.
Dengan stabilitas keuangan yang baru ditemukannya, Javi melakukan satu hal yang selalu ingin ia lakukan untuk orang tua angkatnya.
Hal itu dilakukan sebagai tanda terima kasih karena membesarkannya.
Dia membangunkan mereka sebuah villa mewah 3-lantai, 3 kamar tidur, sehingga mereka dapat beristirahat di sana selama sisa hidup mereka dengan nyaman!
Interior rumah terlihat mempesona dengan eksterior, dengan ruang terbuka dan desain kontemporer, benar-benar cocok untuk kehidupan modern.
Kisahnya tentang rasa terima kasih dan rasa berbakti kepada kedua orang tua angkatnya tersebut menarik banyak perhatian di media sosial.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Banyak warganet memujinya karena memberikan kembali kepada orang tuanya, bahkan jika mereka tidak berhubungan darah.
Rasa kasih sayang kepada orang tua, baik secara biologis atau tidak, dapat kita balas dengan berbagai cara.
Bagi Javi, keinginan besarnya adalah untuk memberikan kehidupan yang layak untuk kedua orang tua angkatnya.
Kita pun dapat melakukan hal yang serupa dengan Javi, memberikan kebahagiaan untuk orang tua.
Namun cukup dengan rasa kasih sayang dan patuh kepada keduanya.