Terbongkar Kondisi Dokter yang Ungkap Corona Pertama Kalinya, Keadaannya Mengkhawatiran Setelah Sempat Menghilang

By Rafida Ulfa, Jumat, 3 April 2020 | 14:15 WIB
Kondisi dokter Ai Fen orang yang pertama kali ungkap virus corona (Pos Kupang)

Menghukum Orang yang Menyebarluaskan Kabar Corona

Beijing disebut berusaha menutupi kabar terkait patogen tersebut dengan menghukum tim medis yang menemukan dan menyebarluaskannya.

Kemudian memberi penyangkalan bahwa Covid-19 tidak ada transmisi antar-manusia, hingga menunda karantina di wilayah yang terdampak.

Bahkan hingga saat ini, sejumlah kalangan, termasuk warga di Wuhan, menduga angka sebenarnya infeksi virus SARS-Cov-2 itu jauh lebih tinggi dari yang dipaparkan.

Dalam wawancara sebelum dia tidak terlihat lagi, direktur departemen darurat itu mengaku menyesal tidak lebih berani menyuarakannya lebih keras.

Baca Juga: Wabah Corona Membawa Berkah, Roro Fitria Ngaku Hijrah dan Tinggalkan Hal Ini Setelah Bebas dari Penjara: 'Doakan Aku Biar Istiqomah'

Sebab, empat koleganya, termasuk Dokter Li Wenliang, terpapar Covid-19 dan meninggal ketika berjuang untuk merawat para pasien.

"Jika saya tahu akhirnya bakal seperti ini, saya tak peduli akan hukuman. Saya akan terus menyuarakannya kepada siapa pun," kata dia.

Sang dokter menceritakan, semua terjadi pada 30 Desember 2019, ketika dia melihat banyak pasien dengan gejala mirip flu tak bisa ditangani dengan pengobatan biasa.

Dia kemudian mendapatkan hasil laboratorium, dengan salah satunya mencantumkan sebuah kalimat yang membuatnya berkeringat dingin, "SARS coronavirus".

Baca Juga: Takut Masker yang Dipakai Tak Efektif Cegah Corona? Katon Bagaskara Bongkar Tips Mudah Uji Kelayakan Masker dengan Cara Ini!

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.