Warganya Sulit Jaga Jarak, Indonesia Disebut Jadi Salah Satu Negara Pusat Gelombang Kedua Wabah Corona

By Raka, Rabu, 15 April 2020 | 12:45 WIB
Indonesia disebut jadi negara pusat gelombang kedua karena warganya sulit jaga jarak (KOMPAS.COM/ RINDI NURIS VELAROSDELA)

Tak cuma Indonesia

Dikutip dari ABC Indonesia, Selasa (14/4/2020), Kim menjelaskan garis akhir dari penyebaran virus corona ini susah untuk diprediksi.

"Wabah virus corona belum bisa dikatakan berakhir sebelum betul-betul selesai. Ibarat angin yang selalu bergerak dan tanpa kita ketahui tiba-tiba menimbulkan api di belakang rumah kita," ujar dia.

Kim berujar, transmisinya bisa dengan mudah terjadi.

Baca Juga: BERITA TERPOPULER: Warganet Dibuat Kaget dengan Perabotan Syahrini Sampai Dokter Sembuhkan Pasien Virus Corona dengan Obat Sederhana

Baca Juga: Hati-Hati, 4 Bahan yang Dipercaya Bisa Melindungi Tubuh dari Virus Corona ini Ternyata Belum Tentu Teruji!

Baca Juga: Praktek Pengobatannya Sempat Gegerkan Publik, Ningsih Tinampi Kini Jual Obat Corona Harga Rp 35 Ribu: Atas Izin Allah Sembuh

Dia mencontohkan bisa melalui orang yang tengah bertamasya kemudian terpapar, dan membawa pulang wabah itu ke keluarganya.

Profesor Rob Moodie dari Sekolah Kesehatan Populasi Universitas Melbourne berkata, warga harus tetap berhati-hati saat melakukan social distancing.

Pakar yang mengamati pergerakan Covid-19 di Asia dan Afrika itu menuturkan, mereka akan menuju situasi apakah orang yang sudah sembuh bisa lebih berbahaya dari wabah itu sendiri.

Artikel berlanjut setelah video berikut ini.