Beredar Kabar Pemerintah Impor Jamu dari China Untuk Tangani Pasien Covid-19 Tanpa Diketahui BPOM, Anggota DPR RI Beri Pembelaan: 'Ini Aksi Spontan'

By Siti Afifah, Rabu, 29 April 2020 | 17:45 WIB
Pemerintah diprotes pengusaha lantaran dikabarkan impor jamu dari China demi sembuhkan pasien corona, Anggota DPR buka suara (Kolase Tribunnews)

Impor Jamu dari China

Ketua Umum GP Jamu, Dwi Ranny Pertiwi menjelaskan satgas DPR-RI impor jamu secara besar-besaran untuk dibagikan ke rumah sakit rujukan Corona tanpa koordinasi ke BPOM.

"Saya keberatan dengan hal ini karena Indonesia pun bisa membuat formula yang terkandung di dalam jamu impor tersebut."

"Itu yang membuat saya keberatan," jelasnya dalam RDPU Virtual, Senin (27/4/2020).

Ranny menyatakan ini bukan soal materi, melainkan penghargaan untuk jamu Indonesia.

Ranny mempertanyakan kenapa mengimpor jamu dalam jumlah besar tetapi BPOM tidak diajak bicara soal donasi obat sebanyak itu.

Baca Juga: Ilmuan Sebut Indonesia Akan Bebas dari Virus Corona Pada Bulan Juni, Pakar Justru Bingung dan Ungkap Hal Lain! Ada Apa?

Baca Juga: Disebut Bisa Tangkal Virus Corona, Negara Ini Buru Kucing Hitam untuk Dimakan! Aksi Ini Buat Aktivis Pecinta Hewan Geram, 'Tidak Manusiawi!'

 

Inggrid Tania, Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI) buka suara.

Ia menjelaskan sejauh ini produk jamu memang secara klinis belum diuji untuk Corona karena belum ada kesempatan untuk dipakai pasien covid-19 di rumah sakit rujukan.

Artikel Berlanjut Setelah Video Berikut Ini