Jangan Sampai Salah Dilakukan, Masak Telur Ayam Seperti Ini Bisa Membahayakan Jantung, Waspada!

By Marcel Mariana, Selasa, 26 Mei 2020 | 16:30 WIB
Memasak Telur jangan terlalu panas (Tribun Manado - Tribunnews.com)

Jangan Sampai Salah Dilakukan, Masak Telur Ayam Seperti Ini Bisa Membahayakan Jantung, Waspada!

Sajiansedap.com - Apakah anda suka memasak telur ayam sebagai menu makanan sehari-hari?

Dalam membuat masakan seperti kue, pasti kita memisahkan kuning dan putih telur.

Hal ini lantaran keduanya memiliki peran yang berbeda dalam proses pembuatan makan.

Ditambahkan lagi gaya hidup sehat masyarakat yang mulai memperhatikan dalam mengonsumsi kuning telur.

Baca Juga: Resep Semur Telur Bumbu Iris Enak, Menu Anti Repot Untuk Makan Siang

Namun, tahukah anda memisahkan dua bagian telur ternyata bisa berbahaya.

Bahkan dapat mengganggu kesehatan jantung.

Para ahli pun menjelaskan alasannya.

Memisahkan Putih Telur dan Kuning Telur Berbahaya

Pakar gizi setuju bahwa telur adalah makanan sehat karena kaya protein dan vitamin.

"Telur sangat sehat, dengan 13 vitamin dan mineral penting di dalamnya," kata ahli diet Brigitte Zeitlin.

"Ditambah lagi, telur merupakan sumber protein berkualitas tinggi yang baik dan berguna untuk membangun serta mempertahankan otot yang kuat dan sehat," imbuh dia.

Menurut data nutrisi USDA, satu telur mengandung sekitar 6 gram protein dan 72 kalori.

Baca Juga: Resep Pindang Telur Daun Melinjo Enak, Pilihan Tepat Untuk Menu Makan Siang Nanti

Baca Juga: Resep Orak Arik Telur dan Caisim Enak, Menu Sahur yang Bisa Dibuat 20 Menit Saja

Ahli diet lain Ryan Maciel menambahkan, telur memiliki berbagai macam nutrisi yang sangat dibutuhkan tubuh.

Mulai dari biotin yang membantu mengubah makanan menjadi energi, kolin (mikronutrien penting yang terlibat dalam metabolisme), vitamin A yang penting untuk sistem kekebalan tubuh, serta lutein dan zeaxanthin (antioksidan yang membantu melindungi tubuh dari radikal bebas.

"Telur merupakan satu-satunya makanan yang secara alami mengandung vitamin D, (senyawa organik) yang membantu menjaga tulang tetap kuat," kata Zeitlin.

Untuk mendapatkan semua manfaat telur, para ahli menyarankan untuk mengonsumsi semua telur sekaligus, tanpa memisahkan kuning telur dari putihnya.

Kuning telur kerap dianggap sebagai sesuatu yang buruk karena tinggi kolesterol.

Satu butir telur mengandung 186 miligram kolesterol, sementara nilai harian yang direkomendasikan untuk kolesterol adalah kurang dari 300 miligram.

"Dulu telur dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung karena kandungan kolesterolnya yang tinggi," kata Maciel.

Baca Juga: Selain Kuning Telur, Tambahkan Bahan Ini Supaya Polesan Nastar Mengkilap dan Kinclong

"Namun studi terkini menunjukkan bahwa bagi kebanyakan orang, kolesterol dalam telur tidak secara signifikan memengaruhi kadar kolesterol dalam darah kita," sambungnya.

Selain kolesterol, kuning telur juga mengandung banyak nutrisi, seperti jumlah zat besi, folat, vitamin, lutein dan zeaxanthin yang tinggi.

"Meski kuning telur mengandung lebih sedikit protein dibanding putih telur, ia menyediakan beberapa nutrisi sehat, misalnya vitamin yang larut dalam lemak, asam lemak esensial, dan antioksidan," papar Maciel.

Sementara putih telur yang digunakan sebagai bahan dalam membuat omelet putih telur, kue kering, dan wafel pernah dianggap sehat.

Artikel Berlanjut Setelah Video di Bawah ini : 

Namun nutrisi putih telur sebenarnya hanya memiliki beberapa protein dan vitamin B saja.

Artinya, saat kita hanya menggunakan putih telur untuk memasak kita sebenarnya hanya mengambil sedikit nutrisi dan vitamin.

Sebab itu, para pakar menyarankan lebih baik untuk mengonsumsi seluruh bagian telur.

"Saat Anda memasak omelet hanya memakai putih telurnya, Anda akan kehilangan hampir separuh dari jumlah protein. Anda kehilangan vitamin dan mineral seperti vitamin D, E, A, kolin, dan antioksidan," jelas Zeitlin.

Menurut pedoman Diet 2015, kolesterol tidak lagi menjadi nutrisi yang diperhatikan dapat meningkatkan kolesterol dalam darah seseorang.

Baca Juga: Resep Capcay Telur Puyuh Enak, Menu Sahur Praktis Pilihan Keluarga

"Faktor risiko yang lebih mungkin berkaitan dengan penyakit jantung adalah faktor genetika, kurang olahraga, gaya hidup yang buruk seperti merokok dan mengonsumsi alkohol," kata Zeitlin.

Selain itu, studi terbaru menemukan bahwa orang yang makan satu telur setiap hari justru mengalami risiko penyakit jantung dan stroke yang lebih rendah.

Ini mungkin karena telur mengandung kadar kolesterol HDL baik yang dapat membantu melawan penumpukan lemak di pembuluh darah.

Penelitian lain yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition juga menemukan bahwa makan satu butir telur setiap hari tidak akan menimbulkan masalah terkait penyakit jantung dan kolesterol.

Baca Juga: Resep Sup Rolade Kailan Enak, Resep Olahan Telur Enak Untuk Buka Dan Sahur yang Bikin Makan Jadi Lahap

Dapatkan aneka resep praktis dan mudah langsung dari handphone sase lovers dengan berlangganan emagz tabloid saji dengan klik di sini

Artikel Telah Ditayangkan di nova.grid.id dengan Judul, Memasak Telur dengan Cara Begini Ternyata Bisa Bahayakan Jantung