Dr. OZ Meninggal di Usia 39 Tahun Padahal Dikenal Peduli Kesehatan, Sang Ibu Bongkar Makanan Favorit yang Jadi Sebab Penyakitnya

By Virny Apriliyanty, Sabtu, 20 Juni 2020 | 16:45 WIB
Dr. OZ Meninggal di Usia Muda 39 Walau Peduli Kesehatan, Sang Ibu Bongkar Makanan Favorit yang Jadi Sebab Penyakitnya (Tribunnews.com)

Dr. OZ Meninggal di Usia Muda 39 Walau Peduli Kesehatan, Sang Ibu Bongkar Makanan Favorit yang Jadi Sebab Penyakitnya

SajianSedap.com - Anda tentu masih ingat dengan sosok dr.Ryan Thamrin, M.Kes kan?

Namanya tenar setelah menjadi host dalam acara DR OZ Indonesia.

Namun, tahun 2017 silam, pria berprestasi ini meninggal dunia karena sakit yang menggerogoti tubuhnya.

Baca Juga: Aktris FTV Ini Meninggal di Usia 26 Tahun Karena Kanker Lidah Stadium Empat, Makanan Panas Jadi Penyebab Utamanya

Baca Juga: Ayah, Ibu dan Kakaknya Meninggal Saat Tsunami Banten, Begini Nasib Putri Bungsu Aa Jimmy yang Kini Hidup Sebatang Kara

Ia meninggal di usia 39 tahun ini meninggal dunia di rumah saudara kandungnya di Jalan Kesadaran, Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru, Riau, Jumat 4 Agustus 2017.

Sebelum meninggal, foto tubuh kurus Dr. OZ pun sempat bikin heboh. 

Sang ibu pun mengungkap kebiasaan makan sang putra ini bisa jadi sebab penyakitnya. 

Penyebab Kematian Masih Misteri

Dokter yang bernama asli Hesta Meiriansyah ini sempat menghilang usai mengundurkan diri sebagai pembawa acara DR OZ yang cukup fenomenal.

Ia meninggalkan banyak penggemar di acara yang dipandunya itu.

Hingga saat ini, penyebab kepergian dr. Ryan masih menjadi misteri yang tak kunjung terpecahkan.

Dokter Ryan Thamrin

 

Baca Juga: 6 Bulan Ditinggal Lina Pergi, Begini Nasib Buah Hati Mantan Istri Sule dan Teddy Ini Sekarang, Tak Dapat Warisan hingga Tak Sanggup Bayar Pengasuh

Baca Juga: Ramalannya Sering Jadi Nyata, 10 Tahun Lalu Mama Lauren Sempat Tinggalkan Wasiat Tak Terduga Ini Sebelum Meninggal!

Banyak versi yang menyebutkan bahwa almarhum meninggal karena maag hingga sakit kanker otak.

Namun, Kedua penyakit di atas masih menjadi perdebatan di kalangan masyarakat, sebab belum ada bukti medis tentang penyakit apa yang sebenarnya diderita.

Sebelum meninggal, menyebar foto dr. Ryan yang sangat kurus kering, penampilannya sangat berbeda jika dibandingkan dengan dirinya saat masih menjadi pembawa acara DR OZ.

Kondisi dr. Ryan sebelum Meninggal di Usia Muda 39 Tahun

Kebiasaan Makan di Masa Muda

Ibunda almarhum, Fahmiah Asad atau Mia Thamrin, melalui sebuah tayangan infotainment mengatakan, kemungkinan putranya menderita maag.

Mia pun mengungkapkan kebiasaan makan anaknya sebelum menempuh pendidikan dokter di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

Kebiasaan makan itu kemungkinan memicu timbulnya penyakit maag yang merenggut nyawa anaknya.

Baca Juga: WHO Menyebut Jika Perokok Menyumbangkan Angka Tertinggi dari Pasien Virus Corona yang Meninggal Dunia, Kok Bisa?

"Kemungkinan lambungnya sudah tidak bisa bertahan, yang pasti pada saat bulan Januari lalu saat check, lambungnya yang kena," ujar Mia.

Penyakit yang diderita dr. Ryan erat kaitannya dengan kebiasaan mengonsumsi mi instan ketika masih muda.

Kebiasaan makan mi instan pun bertambah ketika dr. Ryan tinggal di Jakarta, saking padatnya jadwal dr. Ryan sering lupa mengatur pola makan, walaupun dirinya adalah seorang dokter.

Mia pun dengan sabar merawat dr. Ryan, ketika anaknya pulang karena sakit.

Sebagai ibu yang mengasihi anaknya dengan tulus, dia mengatur jadwal makan dr. Ryan dua jam sekali dengan menu bubur.

Di sela makan makanan berat, dr. Ryan terkadang makan camilan yang sudah disiapkan di samping tempat tidurnya.

Keyakinan dr. Ryan untuk sembuh pun bertambah ketika sang ibu merawatnya dengan telaten.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini. 

Baca Juga: Bak Hilang Ditelan Bumi, Finalis Jebolan AFI Ini Ternyata Sudah Tutup Usia! Begini Nasib Sang Suami dan Anaknya Demi Cari Sesuap Nasi

Sebelum meninggal dunia, ternyata dr. Ryan pernah meminta ibunya untuk membuatkan mi instan.

Karena tidak tega, Mia pun membuatkan, tapi Ia bersyukur karena anaknya hanya mencicipi mi instan sedikit saja.

Dampak Sering Mengonsumsi Mi Instan

Sering mengonsumsi mi instan memang memiliki resiko negatif pada kesehatan.

Mi instan diawetkan dengan cara digoreng dalam minyak yang jumlahnya sangat banyak sehingga menyebabkan resiko negatif bagi tubuh.

Selain itu, mi instan mengandung karbohidrat yang kurang serat, karena terbuat dari tepung.

Akibatnya, setelah makan mi instan kadar gula di dalam darah bisa meningkat dan turun secara cepat.

Oleh sebab itu, ketika mengonsumsi mi instan kita akan merasa cepat lapar.

Lalu apa yang terjadi ketika tubuh merasa cepat lapar?

Berkaca dari Pelajar yang Meninggal Karena Tiap Malam Makan Mi Instan, Ini 5 Fakta Mi Instan yang Ta

Baca Juga: Kini Download Aplikasi Kencan Online, Teddy Akui Sudah Konsultasi ke Ustaz Soal Calon Istri sejak Sebulan Meninggalnya Lina

Jika cepat lapar, maka kita akan berusaha menghentikan lapar dengan cara makan yang banyak.

Apabila tidak diseimbangkan dengan aktivitas hidup yang tinggi dan berolahraga teratur akan menyebabkan kegemukan.

Kegemukan atau obesitas mengandung resiko penyakit dalam jangka panjang.

Kandungan garam natrium di dalam mi instan juga sangat tinggi.

Kandungan natrium yang tinggi dapat memicu terjadinya penyakit darah tinggi serangan jantung, dan stroke.

Selain tiga penyakit itu, juga bisa menyebabkan penyakit yang menganggu metabolisme tubuh dan pembuluh darah.

Baca Juga: Cara Bikin Ayam Goreng Tepung Tetap Renyah dan Tidak Keras Walau Sudah Dingin, Dua Hal Ini Rahasianya