5 Tahun Cuma Makan Nasi dengan Saus Cabai, Kondisi Wanita Ini Viral sampai Tubuhnya Berubah Mengerikan
SajianSedap.com - Awal tahun 2020 lalu, dunia maya dikagetkan dengan berita soal Wu Huayan.
Pasalnya, selama 5 tahun Ia cuma makan nasi dengan saus cabai.
Hal itu dilakukannya dengan mengirit pengeluaran untuk biaya pengobatan sang adik.
Baca Juga: Resep Nasi Goreng Telur Asin Enak Ini Bikin Kita Malas Beranjak Dari Meja Makan
Baca Juga: Jangan Lagi Dilakukan, Minum Teh Setelah Makan Telur Ternyata Memiliki Bahaya yang Sangat Mematikan
Sebab semua beban hidup dirinya dan adiknya ada padanya, setelah ditinggal mati kedua orangtuanya.
Namun, pengiritan yang dilakukannya justru berujung malapetaka.
Kondisi tubuhnya sampai jadu mengerikan dan membuat warganet shock.
Wu Huayan Berkorban demi Sang Adik
Melansir dari World of Buzz dan Sin Chew, Wu Huayan diketahui memiliki berat badan di bawah normal.
Ia sedikit mengonsumsi makanan agar ia dapat membeli obat untuk adiknya yang sakit.
Wu Huayan adalah mahasiswa ekonomi tahun ketiga di sebuah universitas di Guizhou.
Ibunya meninggal ketika Wu berusia 4 tahun sementara ayahnya meninggal pada 2014 karena sirosis.
Hal itu membuat Wu dan adiknya menjadi yatim piatu.
Hidup berdua dengan adik, Wu pun harus menanggung beban berat merawat sang adik.
Mereka hidup dengan uang sebesar 1.290 yuan atau sekitar 2 juta rupiah setiap bulan.
Ia bahkan rela tak sarapan demi mengurangi pengeluaran hidup mereka.
Wu disebut hanya makan roti atau nasi dengan saus cabai untuk makan siang dan makan malamnya.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Berkat pengorbanannya itu, ia dapat membatasi pengeluarannya setiap hari.
Namun, pola makannya yang tidak sehat kemudian membuat tubuhnya kekurangan gizi.
Baca Juga: Resep Telur Dadar Sambal Goreng Petai Enak, Menu Makan Siang Praktis yang Rasanya Juara
Tak hanya itu saja, rambut dan alisnya juga rontok, sistem kekebalan tubuh menurun dan kakinya bengkak.
Diketahui, Wu memiliki berat badan 21 kilogram dengan tinggi 135 cm.
Mengetahui kondisinya yang mulai memburuk, Wu pun mengonsumsi obat-obatan murah untuk dirinya sendiri.
Ketika kesehatannya menurun, ia hampir tidak bisa berjalan dan wajahnya pucat.
Ternyata Wu memiliki kondisi kesehatan yang parah dengan 3 katup rusak di hatinya.
Sebelumnya, ia menolak untuk menjalani perawatan medis karena biayanya yang mahal.
Tak tega dengan kondisi Wu, teman dan saudaranya pun menyumbang dana agar ia bisa segera mendapatkan perawatan medis.
Namun, ia tidak dapat menjalani operasi karena beratnya kurang dari 30 kilogram.
Menurut laporan dari Sin Chew, ia dikabarkan meninggal pada 13 Januari 2020 lalu.
Baca Juga: Resep Telur Dadar Sosis Enak, Menu Makan Malam Spesial yang Bisa Dibuat Kilat