Kandungan probiotik dalam keju mentah membantu menyerap nutrisi dan menyembuhkan peradangan pada usus sehingga memperkuat sistem kekebalan tubuh.
4. Memperbaiki Mood dan Meningkatkan Fungsi Otak
Asam amino yang terkandung dalam keju biasanya disebut tirosin berfungsi menurunkan stres dan memicu respons dopamin.
Mengonsumsi tirosin dalam dosis tinggi mampu menurunkan tingkat depresi.
5. Mencegah Penyakit Hati
Keju parmesan, brie dan cheddar mengandung senyawa spermidine yang dapat mencegah fibrosis hati dan karsinoma hepatoselular (jenis kanker hati).
Senyawa ini juga berfungsi memperlambat regenerasi sel kanker.
6. Mengurangi Peradangan
Penelitian di Kore menemukan bahwa bakteri Propionibacterium freudenreichiiprobiotik (expialidociuous) yang ada dalam keju Swiss dapat membantu mengurangi peradangan di tubuh, mencegah kolitis akut dan menjaga kesehatan usus besar.
Probiotik ini juga mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Hanya saja Ostower mengatakan kualitas keju adalah segalanya, oleh karena itu untuk mendapatkan manfaat positif dari keju pastikan mengonsumsi keju mentah yang tidak dipasteurisasi dan tidak homogen. (*)
Artikel ini telah tayang di health.grid.id dengan judul Studi: Manfaat Mengunyah Keju Kurangi Risiko Jantung dan Stroke