Gak Nyangka! Demi Pengobatan Sang Adik, Wanita ini Rela Makan Nasi dengan Saus Sambal Setiap Hari, Hidupnya kini Memprihatinkan
Sajiansedap.com - Harta paling berharga adalah keluarga.
Keluarga juga merupakan anugrah terindah bagi setiap orang.
Kebanyakan orang pasti akan berusaha untuk membuat keluarganya merasa bahagia.
Tak hanya itu, kita bahkan akan memperjuangkan sesuatu untuk seseorang atau keluarga yang kita sayang.
Meskipun hal tersebut akan membuat kita menderita atau harus kehilangan sesuatu.
Baca Juga: Resep Telur Dadar Sambal Goreng Petai Enak, Menu Makan Siang Praktis yang Rasanya Juara
Kasus yang sama pun dilakukan oleh wanita ini.
Karena hidupnya pas-pasan, wanita ini rela makan sehari sekali demi bisa membiayai pengobatan sang adik.
Bukan hanya makan sekali sehari, dirinya harus rela makan hanya dengan nasi campur saus cabai.
Namun sayang, berkat perjuangannya tersebut, begini kondisi wanita itu sekarang.
Berat Badan di Bawah Normal
Dikutip dari TribunStyle.com, baru-baru ini jagad dunia maya dibuat terharu dengan pengorbanan seorang kakak untuk adiknya yang sakit.
Seorang gadis berusia 24 tahun asal China, Wu Huayan sempat ramai diperbincangkan beberapa waktu lalu.
Melansir dari World of Buzz dan Sin Chew, Wu Huayan diketahui memiliki berat badan di bawah normal.
Baca Juga: Resep Sambal Kaluku Enak Ini Punya Rasa Pedas yang Nendang Banget
Baca Juga: Resep Terung Bakar Sambal Tempe Enak, Menu Pelengkap yang Bikin Makan Jadi Lebih Lahap
Ia sedikit mengonsumsi makanan agar ia dapat membeli obat untuk adiknya yang sakit.
Wu Huayan adalah mahasiswa ekonomi tahun ketiga di sebuah universitas di Guizhou.
Ibunya meninggal ketika Wu berusia 4 tahun sementara ayahnya meninggal pada 2014 karena sirosis.
Hal itu membuat Wu dan adiknya menjadi yatim piatu.
Hidup berdua dengan adik, Wu pun harus menanggung beban berat merawat sang adik.
Hidup dengan Rp 2 Juta per Bulan
Mereka hidup dengan uang sebesar 1.290 yuan atau sekitar 2 juta rupiah setiap bulan.
Ia bahkan rela tak sarapan demi mengurangi pengeluaran hidup mereka.
Baca Juga: Benarkah Saus Sambal Tidak Boleh Ditaruh di Dalam Kulkas? Simak Fakta Sebenarnya
Wu disebut hanya makan roti atau nasi dengan saus cabai untuk makan siang dan makan malamnya.
Berkat pengorbanannya itu, ia dapat membatasi pengeluarannya setiap hari.
Namun, pola makannya yang tidak sehat kemudian membuat tubuhnya kekurangan gizi.
Tak hanya itu saja, rambut dan alisnya juga rontok, sistem kekebalan tubuh menurun dan kakinya bengkak.
Artikel Berlanjut Setelah Video di Bawah Ini :
Diketahui, Wu memiliki berat badan 21 kilogram dengan tinggi 135 cm.
Mengetahui kondisinya yang mulai memburuk, Wu pun mengonsumsi obat-obatan murah untuk dirinya sendiri.
Ketika kesehatannya menurun, ia hampir tidak bisa berjalan dan wajahnya pucat.
Baca Juga: Resep Sambal Andaliman Enak, Sambal Bercita Rasa Lezat Khas Sumatera Utara
Ternyata Wu memiliki kondisi kesehatan yang parah dengan 3 katup rusak di hatinya.
Sebelumnya, ia menolak untuk menjalani perawatan medis karena biayanya yang mahal.
Tak tega dengan kondisi Wu, teman dan saudaranya pun menyumbang dana agar ia bisa segera mendapatkan perawatan medis.
Namun, ia tidak dapat menjalani operasi karena beratnya kurang dari 30 kilogram.
Menurut laporan dari Sin Chew, ia dikabarkan meninggal pada 13 Januari 2020 lalu.
Dapatkan aneka resep praktis dan mudah langsung dari handphone sase lovers dengan berlangganan emagz tabloid saji dengan klik di sini