Jangan Coba-coba Pakai Plastik Hitam Untuk Bungkus Daging Kurban, Jika Tak Ingin Hal Mengerikan Ini Terjadi! Begini Cara yang Benar

By Siti Afifah, Senin, 27 Juli 2020 | 15:45 WIB
Sering digunakan, jangan lagi pakai plastik hitam untuk membungkus daging! Mulai sekarang ganti dengan bahan alami ini (Tribun Kaltim)

Larangan Penggunaan Kresek Hitam

Dilansir dari intisari.grid.id, larangan penggunaan plastik kresek hitam diungkapkan langsung oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan pada Kamis (25/7/2019) lalu.

Annies Baswedan mengatakan jika daging kurban dibungkus dengan bahan yang bisa didaur ulang. 

Baca Juga: Tips Memotong Daging Sapi Supaya Cepat Empuk dan Bumbunya Meresap Sempurna, Gak Bakal Keliru Lagi

Baca Juga: Gak Pakai Lama, Begini Cara Bikin Daging Kambing Jadi Makin Empuk Cuma dalam 3 Menit

"Terkait dengan penyelenggaraan Idul Adha untuk menggunakan pembungkus tidak dari plastik yang sekali pakai, tapi menggunakan bahan-bahan yang bisa didaur ulang," ujar Anies Baswedan di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, mengutip Kompas.com.

Pembungkusan daging kurban

Pemprov DKI juga tidak merekomendasikan kantong kresek hitam yang merupakan hasil daur ulang plastik bekas.

Sebab, kantong kresek hitam mengandung zat karsinogen dan berbahaya bagi kesehatan.

Selain itu, tak hanya bungkus daging kurban saja, tapi wadah untuk daging kurban pun disarankan berbahan ramah lingkungan.

"Kami imbau agar panitia kurban menggunakan wadah yang ramah lingkungan, seperti daun pisang, daun talas, besek bambu, besek daun kelapa,"

Baca Juga: Jangan Dilakukan Lagi! Ternyata ini Risiko Kesehatan yang Terjadi Jika Berlebihan Makan Daging Ayam

Baca Juga: Tips Masak Ayam Goreng Kuning Super Enak, Dijamin Daging Empuk dan Bumbu Meresap Sempurna dengan Rahasia Ini! Wajib Contek

"Besek daun pandan atau bahan ramah lingkungan lainnya yang mudah dijumpai di Jakarta," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Andono Warih.

Jika Anda masih bingung, berikut pengganti kresek hitam yang bisa dipakai untuk pembungkus daging kurban: