SajianSedap.com - Kremesan ala restoran selalu menjadi daya tarik karena teksturnya renyah dan nikmat.
Pastinya kita ingin membuat kremesan yang renyah ala restoran di rumah kan?
Tenang saja, sebenarnya untuk membuat kremesan yang renyah ala restoran itu tidak sesulit yang kita bayangkan.
Hanya saja, kita harus tahu triknya agar kremesan menjadi renyah dan tahan lama.
Baca Juga: Jadi Rahasia Starbucks, Begini Cara Menyimpan Kopi agar Bisa Tahan Sampai Berbulan-bulan
Baca Juga: Tips Merebus Daun Singkong Agar Cepat Empuk ala Restoran Padang, Masak Dijamin Jadi Cepat
Sama halnya seperti membuat bawang goreng, kremesan juga salah satu bahan pelengkap yang nikmat untuk disandingkan dengan aneka hidangan.
Semua bahan, mulai dari tahu yang sederhana sampai bebek yang mewah akan jadi enak hanya dengan digoreng menggunakan kremesan.
Kremesan yang sukses haruslah bersarang dan halus.
Sarang inilah yang membuat kremesan nantinya akan jadi renyah namun tetap kokoh.
Untuk menghasilkan kremesan seperti ini proses memasak tidak bisa sembarangan, lo.
Nah berikut adalah beberapa tips untuk menghasilkan kremesan untuk taburan yang renyah maksimal mirip dengan buatan restoran.
1. Adonan kremesan harus encer.
Tepungnya harus lebih sedikit dibanding cairannya.
Kalau cairannya dituang, harus bisa mengalir dengan mudah.
2. Cairan kremesan lebih encer dari adonan tepung pisang goreng.
Contohnya bisa kita lihat pada gambar di bawah ini.
Baca Juga: Terbongkar Rahasia Pedagang Membuat Batagor agar Tidak Gampang Keras, Cuma Modal 2 Langkah
Baca Juga: Cara Masak Sayur Lodeh Seenak Warteg, Ternyata Harus Pakai Bumbu Rahasia Ini, Lo!
3. Adonan kremesan, sebaiknya tidak dibuat dari kuah rebusan ayam atau bebek.
Rebusan ayam atau bebek akan sangat berkaldu dan berlemak sehingga kremesan jutsru tidak akan terbentuk.
Kalau mau menggunakan kaldu rebusan ayam atau bebek, gunakan 25-30 persennya saja.
Selebihnya dicampurkan dengan air atau santan.
Artikel berlanjut setelah video berikut ini
4 Wadah menggoreng harus cukup besar untuk menuang adonan.
Karena ketika adonan dituang, minyak akan naik.
Bila wadah kurang besar, minyak akan meluap.
5. Wadah untuk menggoreng harus cukup cekung.
Wadah dari teflon tidak bisa dibuat untuk kremesan.
Baca Juga: Cara Masak Sop Buntut Seenak Restoran, Terungkap Rahasia Supaya Kuahnya jadi Sedap Banget
Baca Juga: Cara Menyimpan Ikan Agar Tetap Segar Sampai 5 hari, Rahasianya Ada Pada 3 Langkah Ini
6. Volume minyak tidak boleh lebih dari 60 persen volume wadah.
Kalau lebih, minyak pasti akan meluap ke luar.
Jadi buat kremesan dengan minyak yang cukup namun tidak terlalu berlebihan banyaknya.
7. Minyak harus panas betul.
Kecukupan panasnya minyak bisa dites dengan cara berikut.
Tuang adonan kremesan sejauh mungkin dari permukaan minyak.
Kalau adonan langsung naik dan menyebar, artinya minyak sudah panas.
8. Setelah kremesan selesai dibuat, panaskan dahulu minyak sekali lagi supaya minyak kembali panas.
9. Menuang adonan harus cukup tinggi, sekitar 50 cm dari permukaan minyak.
Bila kurang dari 50 cm, adonan tidak akan menyebar, hanya menjadi rempeyek.
10. Kremesan harus segera ditiris dari minyaknya sampai kering betul.
11. Simpan kremesan dalam toples kering kedap udara agar tahan lama renyahnya.
Baca Juga: Trik Rahasia Pedagang Agar Telur Dadar Tahu Jadi mengembang Dan Super Enak, 4 Hal Ini Kunci Utamanya
Baca Juga: Tidak Perlu Panik, Begini Cara Mengatasi Masakan yang Sudah Terlanjur Pedas
Nah itu dia aneka tips membuat kremesan mulai dari proses pembuatan adonan hingga penyimpanan.
Kremes yang garing dan gurih cocok dijadikan taburan di atas nasi sehingga makan jadi makin berselera.
Jangan lupa untuk langsung praktikkan agar hidangan di rumah jadi terasa semakin nikmat.
Baca Juga: Cara Masak Sayur Lodeh Seenak Warteg, Ternyata Harus Pakai Bumbu Rahasia Ini, Lo!