L menganggap itu hanya gejala sakit perut biasa, jadi dia mengabaikannya.
2 hari kemudian, sakit perutnya justru semakin parah sehingga membuatnya pergi ke rumah sakit untuk diperiksa.
Di sana dokter memeriksanya dengan melakukan tes darah.
Dokter tampak kaget setelah mengambil tes darah L karena dalam kantung yang digunakan untuk mengambil darah L ditemukan lapisan lemak.
Baca Juga: Sebelum Meninggal , Dr. OZ Minta Pemilik Golongan Darah O Jangan Minum Obat Maag dengan Air, Kenapa?
Secara total, lemak yang terkumpul dari darah L bahkan mencapi satu kantong.
Saking banyaknya lemak dalam darah L, warna darah yang harusnya merah sampai berubah menjadi kuning.
Dalam pemeriksaan tekanan darah L juga melebihi standar normal berkali-kali.
Ketika L menceritakan kebiasaan makannya, ia merasa sangat takut.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.