Serangan Jantung Banyak Renggut Nyawa Artis, Golongan Darah ini Ternyata Paling Rawan Kena Pembunuh Nomor Satu di Dunia ini

By Raka, Kamis, 26 November 2020 | 10:30 WIB
Golongan darah yang rentan dengan serangan jantung seperti para artis (tribunnews.com)

SajianSedap.com - Serangan jantung masih menjadi momok menakutkan bagi masyarakat di Indonesia.

Banyak nyawa melayang akibat serangan jantung.

Tidak hanya di masyarakat, tapi serangan jantung jadi penyebab utama meninggalnya sejumlah artis

Sebut saja Ashraf, Didi Kempot, Mike Mohede hingga Ade Namnung.

Tak dipungkiri, saat ini serangan jantung menjadi pembunuh nomor satu di dunia.

Perlu diperhatikan, serangan jantung tidak menyerang orang tua saja.

Orang yang masih muda pun rentan mengalaminya.

Pada umumnya, serangan jantung diakibatkan karena kelebihan berat badan atau obesitas dan pola hidup yang tidak sehat.

Baca Juga: Jadi Pembunuh No. 1 Di Dunia, Ternyata 7 Makanan Favorit Ini Jadi Biang Kerok Serangan Jantung, Batasi Konsumsinya Sebelum Menyesal

Golongan Darah Dapat Pengaruhi Serangan Jantung?

Tetapi, penelitian baru yang dimuat di European Society of Cardiology menyebutkan ada salah satu penyebabnya pada pria, yaitu golongan darah.

Dalam studi itu, peneliti membandingkan dara lebih dari 1.300.000 orang dari sembilan penelitian sebelumnya.

Baca Juga: Ahli Bongkar Urutan Golongan Darah Paling Sehat Sampai yang Paling Rentan Terkena Penyakit, Anda Peringkat Berapa?

Baca Juga: Coba dari Dulu Tahu Manfaat Makan Labu Siam Rebus Bisa Jadi Obat Alami Penyakit Mematikan, Kita Tidak Perlu Datang Ke Dokter

Secara keseluruhan, orang yang memiliki golongan darah tipe A, tipe B, atau darah tipe AB, lebih mungkin mengalami kejadian kardiovaskular seperti serangan jantung dibandingkan mereka yang memiliki darah tipe O.

Peneliti sebut golongan darah ini rentan kena resiko penyakit serangan jantung

Walau belum jelas mengapa golongan darah meningkatkan risiko serangan jantung, peneliti mempunyai beberapa dugaan.

Misalnya, orang dengan darah tipe bukan O cenderung memiliki protein pembekuan darah lebih tinggi.

Hal itu kerap membuat penyumbatan arteri yang merupakan salah satu penyebab utama serangan jantung.

Orang dengan tipe darah A, B, dan AB juga cenderung memiliki kolesterol tinggi dan tingkat peradangan yang lebih tinggi.

Artikel berlanjut setelah video berikut ini.

Ke depannya para peneliti berharap bisa memeriksa setiap jenis darah untuk menentukan mengapa ada kaitan antara golongan darah dan risiko serangan jantung. 

Gejala Serangan Jantung

Dengan tingginya risiko serangan jantung, maka kita perlu mengetahui gejala awal penyakit ini.

Inilah 5 gejala awal serangan jantung.

1. Nyeri dada atau sendawa

Jika kamu merasakan nyeri dada sesekali kambuh setelah makan berat, hal itu tak perlu dikhawatirkan.

Namun, jika nyeri dada sering terjadi di luar kebiasaan dan rasanya sangat mengganggu, hubungi dokter karena itu bisa jadi adalah tanda serangan jantung.

Gastroenterologis Ryan Madonick menjelaskan kepada Health.com, nyeri dada seperti terbakar disebut Angina.

Angina disebabkan kurangnya aliran darah ke jantung dan menyebabkan serangan jantung terjadi.

Baca Juga: Meninggal Karena Serangan Jantung, Saudara Bongkar Detik-detik Didi Kempot Meregang Nyawa Sampai Berteriak 'Allahu Akbar'

2. Nyeri perut

Gejala serangan jantung juga bisa menyebabkan masalah perut, seperti mual, muntah atau perut tegang. Terutama terjadi pada wanita.

"Ini bisa saja karena makanan yang diasup."

"Tapi bisa juga karena serangan jantung, jadi cobalah hubungi dokter," kata Dr. Rosen

3. Sakit punggung, lengan, atau dada

Pada laman MyHeartSisters.org dijelaskan, sel otot jantung mulai kehabisan oksigen selama serangan jantung karena pembuluh darah tersumbat, darah yang mengangkut oksigen pun terhalang.

Sinyal sakit kemudian dikirim melalui sistem syaraf.

Otak kita mungkin akan bingung perihal asal sinyal tersebut karena kedekatan syaraf.

Sehingga bisa saja sakit tersebut terasa di bahu, siku, punggung atas, rahang, atau leher.

Karena sakit itu seringkali tidak diikuti rasa berat di dada yang diasosiasikan sebagai serangan jantung, maka banyak orang mengabaikannya.

"Beberapa pasien mengatakan sakit tersebut hanya terasa saat berolahraga. Jadi, mereka berasumsi sakit itu datang karena olahraga, padahal tidak," ujarnya.

Baca Juga: Jarang Ada yang Sadar, Makan Roti Panggang dengan Alpukat Ternyata Ampuh Mencegah Salah Satu Penyakit Mematikan ini

4. Napas pendek

Jika nafas pendek terjadi saat kita berada di penerbangan atau naik tangga, maka hal itu lumrah.

Namun, jika kita merasakan dirimu tiba-tiba termegap-megap mencari udara, maka itu bisa menjadi sinyal serangan jantung.

Annapoorna Kini, MD, dari The Mount Sinai Hospital menambahkan, jika nafas pendek tersebut terjadi saat bangun tidur, itu juga bisa menjadi sinyal ada hal yang tidak beres.

Menurut MayoClinic.com, jantung mengambil peran kunci dalam mengalirkan oksigen ke seluruh tubuh dan mengeluarkan karbon dioksida dari jaringan.

Sehingga, aliran darah yang terhambat bisa berdampak pada cara kita bernafas.

Baca Juga: Harganya Murah, Cuma Makan Jantung Pisang Rebus Setiap Hari, Penyakit Mematikan ini Gak Bakal Berani Masuk Tubuh!

5. Kelelahan

Menurut Kardiolog di Northwell Health, Dr. Stacey E. Rosen, MD, kelelahan adalah salah satu gejala umum penyakit jantung, terutama terlihat pada pasien wanita.

Dilansir dari laman WebMD, selama serangan jantung terjadi, aliran darah ke jantung menurun.

Sehingga otot jantung mengalami ketegangan ekstra yang akan membuat kita kelelahan.

"Selama 25 tahun praktik, saya melihat orang-orang yang mengalami serangan jantung melaporkan mereka mengalami kelelahan dan tidak bisa beraktivitas normal," ujar Dr. Rosen.

Jika Anda mengalaminya dan khawatir tanda tersebut adalah gejala penyakit jantung, lakukanlah tes aktivitas jantung dengan Electrocsrdiogram (EKG).

Sebagian artikel Ini Telah Tayang di Gridpop.id dengan judul Arief Rivan Meninggal karena Serangan Jantung, Ternyata Pemilik Golongan Darah Ini Rawan Terkena Serangan Jantung dan SajianSedap.com dengan Judul Hati-hati! Nyeri Di Perut Setelah Sarapan Bisa Jadi Tanda-tanda Serangan Jantung yang Tak Pernah Disadari