Gibran menyebutkan ia punya satu tahun untuk menyiapkan CEO dan juga mempersiapkan Kaesang untuk transisi bisnis.Kaesang dinilai mampu menggantikan dirinya dalam mengurus bisnis kuliner, mengingat saat di bangku kuliah Kaesang sudah memiliki bisnis makanan dan pakaian yang terbilang sukses."Jadi dia sukses di usaha lebih muda daripada saya. Saya yakin Kaesang lebih bisa, lebih mampu, dan bisa bekerja lebih baik dari saya. Kreativitasnya juga lebih tinggi," ujar Gibran.Kaesang sendiri saat ditanya mengenai kesiapan menerima bisnis dari kakaknya hanya mengatakan, "Siap banget".
Baca Juga: Siap jadi Mantu Orang Nomor Satu di Indonesia, Beredar Potret Kebersamaan Jokowi dan Felicia Tissue, Warganet Heboh, 'Lamaran ya?'Gibran pertama kali merintis usaha di bidang kuliner saat berusia 23 tahun lewat katering Chili Pari di Surakarta, Jawa Tengah.Kemudian ia mulai melebarkan sayap dengan merintis merek makanan lain yaitu Pasta Buntel yani pasta bakar, Markobar untuk martabak, Goola untuk minuman tradisional modern, dan Mangkok Ku yakni makanan nasi dengan berbagai toping khas Indonesia.
Kaesang Hidup Sederhana Walau Jadi Anak Presiden
Berstatus sebagai anak Presiden Joko Widodo, kehidupan Kaesang Pangarep menjadi menarik untuk disimak.
Namun rupanya keseharian putra bungsu Jokowi ini tidak berbeda jauh dari anak kost-kostan kebanyakan, serba irit.
Bahkan, Kaesang pernah pula mengalami "kantong kering" lantaran orangtua tak kunjung mengiriminya uang bulanan.