SajianSedap.com - Apakah Anda tahu apa saja makanan untuk obat nyeri lutut?
Kalau belum tahu, Anda wajib banget mengetahui makanan untuk obat nyeri lutut.
Sebab dengan mengetahui makanan untuk obat nyeri lutut, Anda tak perlu lagi khawatir saat nyeri menyerang.
Bahkan dengan konsumsi makanan untuk obat nyeri lutut, dijamin Anda tak perlu pakai koyo lagi.
Anda juga tak perlu pusing, susah-susah mencari makanan untuk obat nyeri lutut.
Baca Juga: 5 Makanan untuk Obat Susah Tidur yang Pasti Bikin Pulas dan Nyenyak
Sebab makanan untuk obat nyeri lutut ini dijamin ada di rumah Anda.
Penasaran kan apa saja makanan untuk obat nyeri lutut?
Yuk simak artikel ini!
Makanan untuk Obat Nyeri Lutut
Nyeri lutut memang salah satu penyakit yang menyiksa.
Jika rasa nyeri menyerang, Anda pasti akan sulit menjalani aktivitas.
Namun, tak perlu lagi pusing karena ada kok makanan untuk obat nyeri lutut.
Inilah 3 makanan utama yang bisa dikonsumsi untuk meredakan nyeri lutut.
Baca Juga: Makanan untuk Obat GERD, dengan Konsumsi 5 Bahan Makanan Ini Dijamin Rasa Sakit Langsung Reda
1. Kedelai
Kedelai menjadi salah satu makanan yang bisa meredakan nyeri lutut.
Sebuah penelitian dari Oklahoma State University yang dikutip dari kompas.com membuktikan bahwa dengan mengonsumsi protein kedelai setiap hari selama tiga bulan bisa mengurangi nyeri lutut.
Hal itu dikarenakan kedelai kaya akan kandungan isoflavon yang memiliki sifat anti inflamasi.
Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan manfaat yang serupa dengan mengonsumsi susu kedelai atau makanan yang berbahan dasar kedelai lainnya.
2. Buah-buahan
Makanan selanjutnya yang bisa meredakan nyeri lutut yaitu buah-buahan.
Hal itu juga dibuktikan dalam sebuah studi asal Australia yang diikuti oleh 293 orang.
Hasil studi tersebut membuktikan bahwa orang-orang yang mengonsumsi lebih banyak buah akan membuat risiko pengembangan lesi sumsum tulang menjadi berkurang.
Pengembangan lesi sumsum tulang sendiri menjadi tanda seberapa parah nyeri lutut yang dialami.
Baca Juga: Cuma Makan Makanan untuk Obat Hidung Tersumbat ini, Dijamin Langsung Plong Dalam Hitungan Menit!
Dengan begitu, Anda yang sudah mengalami nyeri lutut dianjurkan mengonsumi buah yang kaya akan vitamin C.
Beberapa buah yang bisa dikonsumsi seperti jeruk, lemon, kiwi, pepaya, dan mangga.
3. Ikan
Makanan terakhir yang perlu Anda konsumsi untuk meredakan nyeri lutut yaitu ikan.
Hal itu disebutkan dalam sebuah penelitian bahwa ikan atau minyak ikan dapat membantu meredakan nyeri atau kaku pada lutut.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Di samping itu, sebuah penelitian menyebutkan bahwa asam lemak omega-3 juga dapat melindungi tulang rawan pada lutut.
Dengan begitu seorang peneliti gizi Artemis P. Simopoulus, MD menyarankan untuk mengonsumsi 2 porsi ikan yang memiliki kandungan omega-3 yang tinggi.
Beberapa ikan yang bisa dipilih karena mengandung omega-3 yaitu makarel atau salmon.
Selain 2 porsi ikan, Anda juga bisa mengonsumsi 1 gram omega 3 dalam bentuk suplemen.
Manfaat Kedelai
Kedelai bukan hanya bisa jadi makanan untuk obat nyeri lutut saja loh.
Baca Juga: Salah Satunya Alpukat, 4 Makanan untuk Obat Mata Bengkak ini Malah Bikin Ketagihan
Sebab kedelai juga bisa mencegah Anda dari penyakit jantung.
Dilansir melalui Grid.ID dari Times of India, ini karena protein kedelai bukanlah hal baru bagi para vegan dan orang-orang yang alergi dengan laktosa.
Bagi Anda yang belum tahu, kedelai bukan hanya bahan yang enak, tetapi juga sumber protein yang kaya bagi mereka yang tidak makan daging.
Protein kedelai digunakan dalam pembuatan berbagai produk.
Di Indonesia sendiri, kedelai biasa diolah menjadi tahu, susu kedelai, kecap, hingga tempe.
Bukti manfaat kedelai selalu beragam, tetapi satu hal yang pasti adalah khasiatnya bagi kesehatan jantung.
Penyakit kardiovaskular telah menjadi sangat umum di zaman sekarang dan merupakan salah satu penyebab utama kematian.
Makanan yang mengurangi tingkat eskalasi sedang diprioritaskan dan kedelai adalah salah satu makanan teratas dalam daftar itu.
Sebuah studi baru-baru ini di Toronto, menyimpulkan bahwa protein kedelai dapat menurunkan kadar kolesterol secara signifikan, yang secara langsung terkait dengan risiko penyakit kardiovaskular lebih rendah.
Baca Juga: Makanan untuk Obat Gusi Bengkak, Jadi Malas Datang Lagi ke Dokter Gigi
Evaluasi akhir terdiri dari 46 meta-analisis percobaan yang menentukan efek positif kedelai pada tubuh individu.
Studi tersebut menemukan bahwa asupan kedelai yang sehat mengurangi kadar LDL (low-density lipoprotein) yang sering disebut sebagai “kolesterol jahat”.
Meskipun tingkat pengurangannya rendah, sekitar 3 hingga 4 persen, itu jumlah yang signifikan dalam hal kesehatan jantung.
Di antara 46 uji coba, 43 di antaranya memberikan hasil yang nyata untuk membuktikan evaluasi teoretis tentang manfaat protein kedelai.
Kedelai juga digunakan sebagai alternatif daging, yang merupakan penyumbang besar untuk peningkatan kadar kolesterol.
Oleh karena itu, penelitian membuktikan bahwa beralih ke protein, kedelai adalah pilihan yang lebih sehat, terutama dalam hal kesehatan jantung.
Ini adalah protein lengkap dan kaya serat, asam lemak omega-3, vitamin, dan mineral esensial.
Ini juga bisa meningkatkan kesehatan pencernaan dan memelihara tulang dan gigi yang kuat.
Banyak penelitian juga menunjukkan bahwa asupan produk kedelai yang sehat dapat membantu mengurangi risiko kanker payudara.
Artikel ini telah tayang di Nakita.id dengan judul, Nyeri Lutut Bikin Susah Bergerak? Coba Rutin Konsumsi 3 Makanan Ini, Terbukti Khasiatnya Secara Ilmiah