Satu Indonesia Gak Tahu! Dikira Sehat, Ikan Jenis Ini Justru Bisa Sebabkan Kanker! Sering Jadi Lauk di Meja Makan

By Virny Apriliyanty, Jumat, 2 Juli 2021 | 11:25 WIB
Ilustrasi ikan laut (MaxPixel's contributors)

Nah, berhati-hatilah saat membeli ikan laut dalam, terutama ya, perhatikan daftar ikan yang mengandung merkuri tinggi, sebaiknya jangan dibeli.

Coba Rendam Ikan di Dalam Susu Sebelum Dimasak 

Ya, selalu satu masalah ketika akan memasak ikan, yaitu bau amis yang ditimbulkan.

Nah kini Anda tidak perlu khawatir lagi ketika akan mengolah ikan karena Anda bisa menghilangkan bau amis tersebut menggunakan beberapa bahan yang tersedia di dapur, salah satunya susu.

Susu terbukti bisa membantu untuk menyerap bau amis dari ikan.

Caranya yaitu dengan merendam ikan dalam susu, lalu bilas setelahnya.

 

Menyimpan ikan segar di kulkas.

Baca Juga: Bahayanya Nggak Main-main! Jangan Lagi Minum Susu Jika Alami Kondisi Ini, Nyawa Anda Bisa Jadi Taruhannya

Dalam susu terdapat zat yang bernama kasein yang akan mengangkat trimetila oksidan yang menyebabkan bau amis pada ikan.

Bahkan, dikutip dari Nova.id, penggunaan susu ini lebih dipilih oleh Chef Arimbi Nimpuno saat demo masak Philips di Arimbi Kitchen.

 

"Kandungan asam pada jeruk nipis, air lemon, dan cuka, bila mengenai daging ikan malah akan mematikan bakteri. Dan, lumuran jeruk nipis justru akan membuat ikan jadi 'matang'," terang Chef Arimbi Nimpuno saat demo masak Philips di Arimbi Kitchen.

Matang yang dimaksud bukan matang seperti habis dimasak, melainkan siap dimakan seperti makanan sashimi.

Penggunaan air jeruk nipis sebenarnya masih tetap bisa digunakan untuk meminimalisir bau amis, tapi saat perendaman jangan terlalu lama.

"Dibanding jeruk nipis, saya lebih memilih pakai susu segar untuk menghilangkan amis seafood," tambahnya.

Caranya, bersihkan ikan kemudian direndam dengan menggunakan susu cair segar selama beberapa menit.

Setelah direndam dan dibilas, ikan pun siap diolah.

Baca Juga: STOP! Jangan Lagi Pakai Minyak Sisa Ayam Goreng Untuk Membuat Sambal, Bahaya yang Ditimbulkan Tidak Main-Main