Engga Perlu Panik Tidak Kebagian Susu Beruang, Seorang Dokter Malah Ungkap Fakta Mengejutkan Di Balik Langkanya Minuman Itu

By Gusthia Sasky T, Kamis, 8 Juli 2021 | 17:10 WIB
Susu merek Bear Brand atau dikenal sebagai susu beruang menjadi buruan warga. Padahal, susu merek lain juga ampuh tangkal virus Corona. (Istimewa)

Hal yang sama pun juga diungkap oleh pakar dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Prof Zubairi Djoerban.

Ia mengatakan, susu tidak bisa mengobati Covid-19.

"Saya geleng-geleng lihat video orang rebutan beli susu. Bersikaplah dewasa dan jangan suka menimbun sesuatu. Itu sama sekali tidak perlu.

Kandungan protein kan tidak hanya susu. Ada daging atau telur. Anda bisa baca itu di buku-buku tentang nutrisi atau Google. Terima kasih," kata dia, Senin (5/7/2021).

Melihat fenomena tersebut, hingga pihak Nestle pun buka suara.

Baca Juga: Resep Jeli Jeruk Bola Bola Susu Enak, Dessert Lembut yang Begitu Menyegarkan

Dilansir dari WartaKota Head of Corporate Communication Nestle Stephan mengatakan selama pandemi Covid-19, Nestle Indonesia bertanggung jawab memenuhi permintaan konsumen akan produk-produk bernutrisi seperti Bear Brand, Dancow dan minuman coklat malt Milo.

"Kami memastikan keberlangsungan operasi pabrik-pabrik kami. Saat ini semua pabrik dan pusat distribusi kami beroperasi. Pada saat yang sama kami juga memastikan kesehatan dan keselamatan para karyawan, mitra bisnis dan pelanggan," kata Stephan dalam keterangannya, Minggu (4/7/2021).

Menurutnya kelangkaan produk Bear Brand karena demand yang cukup tinggi.

Namun demikian, Nestle tetap berupaya mendistribusikan stok minuman susu beruang untuk memenuhi kebutuhan pasar.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.