4. Nila
Tidak banyak asam lemak sehat di nila, namun konsentrasi lemak berbahaya di dalamnya hampir sama tingginya dengan lemak babi.
Kelebihan konsumsi ikan ini menyebabkan peningkatan kadar kolesterol dan membuat tubuh lebih sensitif terhadap alergen.
5. Belut
Belut memiliki banyak lemak dan dengan demikian mudah menyerap limbah industri dan pertanian di dalam air.
Spesies Amerika memiliki tingkat keracunan tertinggi.
Belut Eropa juga dikenal terkontaminasi merkuri dalam jumlah besar.
Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul 9 Jenis Ikan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Terlalu Banyak, Bejibun Bahaya Jika Memakannya.