Tolong Mulai Sekarang Jangan Lagi Makan Gorengan dengan Ciri-ciri Ini, Banyak Dijual Pedagang Nakal dan Pelan-pelan Membunuh Seisi Rumah

By Virny Apriliyanty, Jumat, 20 Agustus 2021 | 14:25 WIB
Beginilah cara agar gorengan tetap renyah dan tidak lembek (Tribun Manado - Tribunnews.com )

SajianSedap.com - Gorengan yang enak tentu saja harus kriuk.

Kalau gak kriuk, kenikmatannya langsung berkurang sampai 70%.

Makanya, banyak pedagang gorengan nakal memutar otak dan menggunakan semua cara untuk membuat gorengan terus kriuk.

Baca Juga: BERITA POPULER : Manfaat Minum Air Rebusan Terong Sampai Bahaya Masak Nasi Kalau Masih Dicuci Seperti ini

Salah satunya adalah menggunakan bahan kimia nan berbahaya.

Karenanya, kita harus jadi pembeli yang lebih waspada.

Yuk, kenali ciri-ciri gorengan berbahaya yang mungkin beredar di pasaran ini.

Bahaya Gorengan Dengan Plasti

Ya, banyak pedagang yang mencampur gorengan dengan plastik karena alasan rasa renyah, lo.

Sebelum mulai menggoreng, pedagang gorengan biasannya akan memanaskan minyak terlebih dulu.

Nah, di saat inilah, Ia memasukan beberapa plastik dalam minyak dan membiarkannya sampai meleleh di dalam minyak.

Saat plastik di goreng di dalam minyak yang sudah panas, kita bisa lihat plastik menjadi lemas dan tipis.

Ahli gizi ungkap tips sehat memasak gorengan, terhindar dari penyakit berbahaya.

Baca Juga: Satu Indonesia Ditipu! Makan Tempe Jenis ini Ternyata Beracun, Stop Dari Sekarang Kalau Tak Ingin Nyawa Melayang

Inilah tanda terputusnya ikatan-ikatan monomer.

Perpindahan monomer juga terjadi bila makanan atau minuman dalam wadah plastik terkena panas matahari secara langsung

Bayangkan dampak dari hal ini.

Bahan-bahan kimia yang telah masuk ke dalam tubuh ini tidak larut dalam air sehingga tidak dapat dibuang keluar, baik melalui urin maupun feses (kotoran).

Penumpukan bahan-bahan kimia berbahaya dari plastik di dalam tubuh dapat memicu munculnya kanker.

Semakin tinggi suhu makanan atau minyak gorengan tersebut maka semakin cepat perpindahan monomer-monomer.

Minyak goreng yang digunakan berkali-kali oleh para pedagang gorengan sudah jelas tidak sehat apalagi ditambah dengan menggoreng plastik di minyak yang akan digunakan menambah tidak sehat minyak tersebut.

Berikut ini contoh plastik-plastik yang digunakan oleh para pedagang, diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Plastik bungkus kue atau rujak2. Plastik styrofoam3. Plastik Kiloan (biasanya untuk bungkus makanan berkuah) dll'Nama plastik : Poli vinil Clorida

Baca Juga: Kata Siapa Sehat? Orang dengan Kondisi ini Justru Pantang Minum Air Rebusan Salam, Risikonya Fatal Banget Kalau Masih Nekat

Sebuah penelitian di Jepang mengindikasi bahwa Poli Vynil Chlorida dan Vinylidene Chloride Resin merupakan dioksin, yaitu senyawa kimia yang digolongkan sebagai penyebab utama kanker karena sifatnya yang sangat beracun.

Beberapa tips untuk mengenali ciri-ciri gorengan biasa dengan gorengan yang mengandung bahan plastik dan tidak layak untuk dikonsumsi:

1. Gorengan dengan warna mengkilap

Gorengan dengan warna mengkilap berarti digoreng dengan minyak goreng yang dicampur dengan plastik.

Hindari membeli gorengan dengan warna kuning keemasan mencolok.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.

 

2. Pada gorengan terdapat bercak-bercak putih

Bercak-bercak putih pada gorengan ini berasal dari plastik yang dilelehkan di dalam minyak goreng.

Plastik ini lelehnya tidak sempurna sehingga menggumpal dan menempel pada kulit gorengan.

3. Gorengan yang renyah tapi sedikit pahit

Anda membeli gorengan sudah berjam-jam yang lalu tapi masih renyah dan berasa sedikit pahit?

Maka gorengan yang Anda beli mengandung kapur yang dicampurkan pada adonan gorengan.

Kapur membuat gorengan awet dan tetap renyah walau sudah dingin selama berjam-jam.

Baca Juga: Jadi Kebiasaan Orang Indonesia! Lebih Baik Gak Makan Nasi Kalau Dicucinya Masih dengan Cara Salah Ini, Ibarat Kasih Racun ke Seisi Rumah

4. Gorengan dijual dengan harga yang sangat murah

Bila Anda ditawari untuk membeli gorengan dengan harga yang jauh berbeda dengan yang lainnya maka Anda patut curiga.

Bisa saja itu gorengan yang sudah basi atau mengandung formalin sehingga awet hingga berhari-hari.

5. Gorengan berbau menyengat

Bila gorengan berbau menyengat dan memiliki rasa yang aneh maka gorengan itu mengandung terlalu banyak MSG dan penyedap rasa lainnya.

MSG dan penyedap rasa tidak baik dikonsumsi dalam kuantitas yang banyak jadi hindari membeli gorengan yang seperti ini.

Ada banyak cara untuk tetap menikmati gorengan tanpa kekhawatiran.

Anda bisa membuat gorengan sendiri karena bagaimanapun juga gorengan yang dimasak sendiri akan lebih sehat dan higienis serta tidak mengandung bahan berbahaya.

Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul Ini Cara Bedakan Gorengan Biasa Dengan Gorengan Plastik

Baca Juga: Nyesel Gak Tahu Dari Dulu, Masak Sayur Asem dengan Panci Aluminium Bisa Pelan-pelan Membunuh Keluarga Di Rumah, Ngeri!