Makan Hati Tagihan Listrik Makin Naik? Coba Cek Kulkas Sekarang Juga, Bisa Jadi ini Biang Keroknya

By Marcel Mariana, Senin, 23 Agustus 2021 | 17:40 WIB
Cara mudah menghemat daya kulkas agar hemat listrik (Kolase Tribunnews.com)

Sajiansedap.com - Setiap ibu rumah tangga pasti ada kulkas di rumah.

Fungsi kulkas sangat membantu dalam hal membuat makanan atau bahan olahan menjadi lebih lama.

Tak heran kebutuhan kulkas sangat tinggi.

Tapi kulkas juga bisa menjadi 'senjata' yang bisa membuat listrik rumah jadi membengkak.

Kok bisa?

Tahukah Sase lovers kalau menurut penelitian Greenpeace, kulkas adalah perabotan dapur yang paling banyak memakan daya listrik?

Salah satu alasannya karena alat pendingin ini harus bekerja tanpa henti selama 7 hari dalam seminggu dan 24 jam dalam sehari.

Baca Juga: Belum Banyak yang Tahu! Ternyata Begini Cara Hemat Gas 3 kg Ala Warkop Pinggir Jalan, Dijamin Hemat Uang Belanja

Kalau daya listrik yang dipakai banyak, sudah pasti tagihan listrik juga membengkak.

Penghematan pun jadi sulit kita lakukan.

Tapi, tenang saja, masih ada kok cara menyelamatkan kondisi ini supaya konsumsi listrik kulkas bisa optimal.

Caranya mudah dan pasti bisa kita praktekan.

Perhatikan ulasan berikut ini!

Cara Menghemat Daya Kulkas

1. Atur suhu kulkas dengan betul

Suhu pada bagian refrigerator (pendingin untuk menyimpan buah dan sayur) sebaiknya berada pada suhu 3-5°C.

Sementara, bagian freezer (pembeku untuk menyiman daging dan es batu) pada suhu -17 sampai -15°C. Ini adalah suhu optimal di mana kulkas bisa bekerja paling efisien.

2. Jangan terlalu sering membuka kulkas

Kulkas didesain untuk tidak terlalu sering dan terlalu lama dibuka.

Jika anda membukanya, usahan seperlunya saja dan sesingkat mungkin.

Baca Juga: Satu Indonesia Nyesel Baru Tahu! Ternyata Ada Cara Menghemat Listrik Saat Pakai Rice Cooker, Dijamin Irit

Makin lama kita membuka pintu kulkas, maka udara dingin di dalam kulkas akan bertukar dengan udara hangat dari luar kulkas.

Akibatnya suhu bagian dalam kulkas akan naik. Hal ini akan memaksa kulkas bekerja keras dan mengonsumsi energi lebih banyak.

3. Jangan letakkan kulkas di ruangan yang hangat

Jauhkan kulkas dari dekat kompor, dekat jendela yang terkena sinar matahari, atau dekat dengan alat lain yang menghasilkan panas.

4. Rawat kulkas dengan benar

Agar konsumsi listrik tetap efisien, bersihkan kumparan kondensor setahun sekali.

Jaga juga karet pintu kulkas tetap bersih.

Karet ini berfungsi untuk menjaga agar kulkas kedap udara sehingga kalau sudah longgar, maka kulkas akan menyedot lebih banyak listrik.

Baca Juga: Terungkap Cara Membuat Udang Goreng Tepung Lurus Seperti Restoran Jepang, Ternyata Gampang Banget!

5. Pilih kulkas yang hemat listrik

Sekarang sudah banyak dijual kulkas yang hemat listrik.

Harganya memang relatif lebih mahal, tapi untuk jangka waktu panjang, kulkas hemat listrik tentu akan lebih hemat.

Kulkas jenis ini juga biasanya lebih awet dan tak gampang rusak.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini :

6. Jangan isi kulkas terlalu penuh

Biasakan mengelola isi kulkas dengan perencanaan yang baik.

Lebih baik memasak dengan sayuran yang baru dibeli, daripada sayuran yang sudah dibeli seminggu sebelumnya.

Baca Juga: BERITA POPULER : Manfaat Minum Air Rebusan Kelapa Sampai Khasiat dari Makan Bawang Merah Bakar Setiap Hari

7. Jangan masukkan makanan panas atau hangat ke dalam kulkas

Suhu panas makanan akan memaksa kulkas bekerja lebih keras dan menyedot lebih banyak listrik.

Biarkan makanan sampai mencapai suhu kamar, baru masukkan ke dalam kulkas.

Semoga tips menghemat daya kulkas di atas bisa membantu kita menghindari tagihan listrik yang membengkak ya.

Coba lakukan selama sebulan lalu bandingkan dengan tagihan listrik bulan lalu.

Penghematan pasti bisa kita lakukan.

Cara Hemat Gas Elpiji

1. Bersihkan kompor gas secara berkala

Saluran gas yang kotor mengakibatkan api yang dihasilkan tidak berwarna biru.

Kalau api tidak biru, artinya panas yang dihasilkan tidak maksimal dan menghabiskan gas lebih banyak.

Supaya hemat gas elpiji 3kg, disarankan untuk membersihkan kompor maksimal empat bulan sekali.

Baca Juga: Terbongkar Cara Menghemat Gas Ala Warkop Pinggir Jalan, Gas 3kg bisa Tahan Hingga 3 Minggu

2. Gunakan selang gas yang baik

Gas bersifat menekan ke segala arah, itu sebabnya dibutuhkan selang yang baik.

Maka dari itu, pakailah selang dengan tekanan gas mencapai 500 psi.

Jika selang kompor gas tidak memiliki kemampuan menahan tekanan sebesar 500 psi, maka selang akan cepat kendor.

Akibatnya gas dapat keluar melalui sela-sela selang dan gas jadi cepat habis.

3. Lepaskan regulator

Nah, jika bepergian dalam waktu lama, sebaiknya regulator dicabut dari tabung gas.

Hal ini dilakukan agar memastikan tidak ada gas yang keluar.

Selain itu, gunakanlah regulator SNI untuk mencegah kebocoran gas.

Baca Juga: Kalau Pakai Cara Ini, Dijamin Gas Kompor Jadi Lebih Hemat, Sisa Uangnya Bisa Buat Belanja, deh!

4. Gunakan perangkat masak berbahan ini

Di pasar banyak panci dan wajan yang berbahan aluminium yang harganya lebih murah.

Ada juga panci dan wajan yang berbahan enamel yang tampilannya lebih cantik.

Tapi, sebenarnya kedua jenis logam tersebut bukan penghantar panas yang baik.

Penghantar panas terbaik adalah stainless steel.

Dengan menggunakan perangkat masak berbahan stainless steel makanan akan lebih cepat matang.

Baca Juga: Kesalahan Ini Sering Dilakukan Saat Mengemas Bekal, Bikin Makanan Cepat Basi

5. Gunakan perangkat masak yang ukurannya sesuai

Kalau porsi makanan yang akan dimasak kecil, jangan menggunakan panci atau wajan yang besar.

Sebab, panci dan wajan yang besar membutuhkan waktu lebih lama untuk menjadi panas.

Sehingga, penggunaan gas juga jadi lebih banyak.

Baca Juga: Ingin Tahu Cara Menghemat Gas Kompor Anda? Masak Bisa Lebih Ekonomis dan Praktis!