Sajiansedap.com - Bagi anda penggemar singkong wajib tahu hal berikut ini.
Singkong tidak bisa dipungkiri menjadi makanan yang sangat mudah ditemukan.
Tumbuhan berjenis umbi akar ini juga sering menjadi makanan pokok di beberapa daerah di Indonesia.
Namun, sayangnya singkong sering diidentikkan dengan makanan kampung dan tradisional.
Siapa bilang makanan kampung, kulit singkong bisa miliki manfaat luar biasa untuk kesehatan,lo.
Singkong tak hanya memberikan manfaat kesehatan dan menyembuhkan berbagai penyakit, bahkan kulit singkong dapat berfungsi untuk menjaga kecantikan kulit wanita.
Cara mengolah singkong untuk mendapatkan manfaat kecantikannya pun tidak sulit.
Berikut ulasan lengkapnya untuk anda.
Manfaat Kulit Singkong
Dikutip dari Nakita.Id, singkong memiliki kandungan nutrisi penting seperti kalsium, vitamin C, protein, karoten, dan lisin.
Kandungan ini sangat bagus untuk dikonsumsi baik dengan cara dimakan atau digunakan sebagai bahan alami untuk masker wajah dan kulit.
Namun kebanyakan orang akan membuang kulit tanaman singkong begitu saja.
Padahal, kulit singkong dapat digunakan sebagai exfoliator kulit alami.
Kamu dapat memisahkan kulit singkong dari bagian luarnya yang kecoklatan dan biasanya ditempeli banyak tanah.
Caranya yaitu dengan cuci bersih lalu tumbuk hingga menyisakan sedikit tekstur kasar, namun ingat untuk tidak mencampurkan terlalu banyak air ke dalamnya.
Selanjutnya, kamu bisa menggunakannya sebagai scrub untuk mengangkat sel kulit mati dengan menggosokkannya secara lembut ke wajah selama beberapa menit kemudian basuh dengan air dingin.
Lakukan hal ini tiga kali seminggu untuk mendapatkan wajah yang cerah dan halus.
Masker Singkong
Selain digunakan untuk scrub, kamu bisa melanjutkan perawatan wajah dengan masker singkong.
Berbeda dengan scrub dari kulit singkong, ubi singkong dapat berfungsi sebagai masker wajah yang menutrisi kulit dengan kandungan alaminya.
Setelah dicuci bersih, parut singkong hingga halus tanpa mencampurkannya dengan air.
Kamu bisa menambahkan sedikit madu atau minyak zaitun serta beberapa tetes lemon.
Sebelum menggunakan masker wajah, pastikan kamu telah mencuci muka dengan air hangat atau menguapi wajah untuk membantu membuka pori-pori.
Baca Juga: Resep Keripik Singkong Serundeng Pedas Enak Ini Seketika Laris Manis Begitu Disajikan
Usapkan adonan singkong yang telah diparut pada wajah sebagai masker sehingga kandungan nutrisinya akan dengan mudah diserap dan memperbaiki tekstur serta kondisi kulit kamu.
Tunggu hingga masker singkong benar-benar kering di wajah lalu bilas dengan air dingin agar pori-pori menutup.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini :
Kandungan air yang terdapat pada singkong juga dapat melembabkan kulit dan membuatnya halus serta lembut.
Inilah alasan kenapa kita tidak membutuhkan air tambahan dalam membuat adonan scrub atau masker.
Selain membuat wajah bersih, halus, dan cerah adonan parutan singkong juga dapat membantu menyembuhkan bagian kulit yang menghitam karena bekas luka.
Kamu bisa mengoleskannya dengan lembut ke seluruh bagian bekas luka setiap dua kali sehari.
Hasilnya, bekas luka akan tersamarkan dan bisa memiliki kulit yang mulus seperti sedia kala.
Jangan Makan Singkong dengan Cara Ini
Baru-baru ini ternyata ditemukan kalau ada kandungan yang bisa membahayakan kesehatan tubuh manusia di dalam singkong.
Tak banyak yang tahu kalau ternyata mengonsumsi singkong berlebihan bisa menyebabkan berbagai penyakit muncul.
Malahan ada yang mengatakan bahwa singkong mengandung sianida.
Waduh kok bisa begitu ya? Agar lebih jelas simak yuk penjelasan berikut ini.
Sebenarnya, singkong merupakan sumber nutrisi yang baik. Selain mengandung tinggi karbohidrat, singkong juga mengandung berbagai macam vitamin, mineral, dan tinggi kalori.
Singkong juga mengandung protein sekitar 25 persen.
Mengutip dari Medical News Today, singkong mentah mengandung kalori, protein, karbohidrat, serat, kalsium, magnesium, kalium, vitamin C, tiamin, riboflavin, dan niasin.
Salah satu olahan singkong yang paling banyak digunakan adalah tepung tapioka. Tepung tapioka merupakan tepung bebas gluten yang cocok untuk orang dengan intoleransi gluten.
Singkong juga merupakan pati resiten, yang menurut para ilmuwan dapat meningkatkan kesehatan usus dengan memelihara bakteri baiknya.
Di samping manfaatnya untuk kesehatan, singkong juga bisa menjadi berbahaya jika dikonsumsi mentah.
Singkong mentah mengandung sianida alami yang beracun jika dikonsumsi. Jika singkong dimakan mentah atau dimasak dengan cara yang salah dapat menyebabkan efek samping yang berbahaya.
Bahaya terlalu banyak mengonsumsi sianida aktif di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Kaki lumpuh pada anak
2. Kadar yodium rendah
3. Peningkatan risiko gondok
4. Neuropati ataksis tropis
5. Keracunan Selain mengandung sianida alami, singkong juga bisa menyerap polutan dari daerah tempat ia ditanam.
Polutan yang dapat diserap dan disebarkan oleh tanaman singkong adalah elemen logam, pestisida, dan herbisida.
Baca Juga: Resep Gulai Putih Daun Singkong Enak, Menu Rumahan yang Tepat Untuk Lengkapi Santap Siang
Akibat adanya kandungan sianida dalam singkong mentah, singkong harus diolah dan dimasak secara benar.
Pertama, kupas bersih kulit singkong. Kemudian, potong singkong menjadi beberapa bagian dan rendam di dalam air.
Setelah direndam, rebus singkong hingga empuk. Terakhir, buang semua air rebusan singkong.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), sebaiknya singkong manis direndam dalam air selama 4-6 hari.
Sementara itu, jenis singkong yang pahit membutuhkan proses pengolahan yang lebih ekstensif karena kandungan sianidanya yang lebih tinggi.
Proses memarut, menumbuk, dan merendam dalam air harus dilakukan sebelum merebus singkong pahit.
Selama singkong dimasak dengan benar, ia bisa menjadi makanan yang bermanfaat dan tidak menimbulkan bahaya.
Para ilmuwan pun saat ini tengah memetakan struktur genetik singkong dengan harapan dapat mengembangbiakkan tanaman singkong unggul.
Tanaman singkong unggul nantinya akan memiliki kandungan nutrisi yang lebih tinggi dan lebih tahan terhadap penyakit.