Kol Goreng Meningkatkan Risiko Kanker
Kol memiliki senyawa antikanker yang disebut sulphoraphane.
Sulphoraphane bekerja dengan menghambat enzim histone deacetylase.
Enzim ini berperan dalam perkembangan berbagai jenis kanker, mulai dari kanker kulit, pankreas, hingga prostat.
Sayangnya, proses pengolahan kol goreng justru bisa menyebabkan pembentukan senyawa acrylamide yang bersifat karsinogenik (memicu kanker).
Acrylamide memiliki peran dalam perkembangan kanker rahim, ovarium, paru-paru, ginjal, dan kerongkongan.
Bahaya Kol Goreng Lainnya
Selain bisa menyebabkan kanker, ternyata kol goreng juga menyimpan bahaya lainnya.
Berikut ini adalah dampak bahaya kol goreng lainnya.