SajianSedap.com - Dengan alasan demi penghematan, memanaskan ulang makanan sudah sering dilakukan orang Indonesia.
Karena sayang akan terbuang sia-sia, akhirnya makanan yang masih tersisa akan disimpan di dalam kulkas, dan kemudian dipanaskan kembali saat akan dimakan.
Namun tak banyak orang tahu, terdapat beberapa jenis makanan yang tidak boleh dipanaskan ulang atau dihangatkan lagi.
Memanaskan beberapa jenis makanan ini secara berulang dapat berdampak kurang baik bagi kesehatan.
Proses memanaskan ulang makanan menjadi kurang baik untuk dikonsumsi karena kandungan gizi makanan telah berubah dan bahkan beberapa justru bisa menimbulkan racun bagi tubuh.
Lalu, apa saja makanan yang tidak boleh dipanaskan ulang itu?
Berikut ini makanan yang tidak boleh dipanaskan ulang karena bisa menjadi racun di dalam tubuh.
Makanan yang Tidak Boleh Dipanaskan Ulang
1. Bayam
Kalau anak-anak tidak suka sayuran yang satu ini, selalu dikatakan, ‘Ayo siapa yang ingin seperti Popeye, berbadan kekar?’.
Ya, bayam menjadi makanan kesukaan Popeye, tokoh kartun pelaut ini.
Tetapi, jangan pernah memanaskan kembali sayur bayam ketika sudah dingin.
Di dalam bayam terkandung nitrat, yang bila dipanaskan bisa berubah menjadi karsinogen, zat yang dapat menyebabkan penyakit kanker.
2. Kentang
Menjadi salah satu camilan atau lauk, kentang memang sangat digemari.
Tapi, tahukah Anda kalau memanaskan ulang kentang bisa membuat tubuh terkena penyakit mematikan?
Saat kentang dipanaskan kembali, maka kentang menjadi tempat paling enak untuk bakteri langka, yaitu botulism berkembang biak.
Bakteri botulism inilah yang bisa membuat kita keracunan makanan.
3. Ayam
Ayam, menjadi salah satu sumber protein yang banyak digemari, terutama anak-anak.
Memanaskan kembali masakan dengan bahan baku ayam, bisa membuat komposisi protein di dalamnya berubah.
Tidak hanya itu, ayam yang dipanaskan kembali bisa membuat kita terkena masalah pencernaan.
Bila sayang membuat masakan ayam yang berlebih, Anda bisa membuat ayam dingin tersebut menjadi salad atau dimasak kembali dengan api yang super kecil.
4. Nasi
Menjadi makanan pokok Indonesia, ternyata nasi tidak boleh dipanaskan berkali-kali.
Bila nasi yang sudah matang dibiarkan di tempat dingin dalam waktu lama, maka bakteri dalam nasi akan berkembang bik lebih cepat dan banyak.
Nah, memanaskan nasi yang sudah dingin bukan berarti menghilangkan bakteri jahat tersebut.
Justru yang terjadi ketika kita makan nasi yang dipanaskan kembali adalah bisa keracunan, muntah-muntah, hingga terkena diare.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Ada cara yang aman untuk menghangatkan nasi, yaitu, dengan merebus sedikit air dan menambahkan nasi sisa ke dalamnya.
Setelah dipanaskan sebentar (jangan sampai nasi benar-benar lembek), maka nasi sisa tersebut bakalan terasa seperti nasi yang baru matang.
5. Telur
Sebagai makanan kaya protein, menghangatkan kembali telur yang sudah dimasak juga harus dihindari, bisa mengakibatkan protein di dalam telur rusak.
Telur yang dihangatkan kembali juga bisa menjadi racun dan tidak baik untuk dikonsumsi lagi.
Baca Juga: Waspada! Begini Ciri-Ciri Sayur Bayam yang Bisa Menjadi Racun, Bahayanya Tidak Main-Main untuk Tubuh
6. Minyak masak
Nah, inilah yang sering dilakukan oleh ibu-ibu se-Indonesia, demi alasan penghematan.
Ternyata memakai kembali minyak masak bisa membahayakan tubuh.
Minyak masak yang sudah kita pakai, bila dipanaskan kembali akan melepaskan berbagai racun yang mengancam tubuh dan mengeluarkan radikal bebas yang membuat tubuh bisa terkena berbagai penyakit.
Untuk menghindarinya, sebaiknya gunakan minyak masak satu kali saja dan setelahnya dibuang.
Benarkah Memanaskan Makanan dengan Microwave Bisa Menyebabkan Kanker?
Namun, keberadaan radiasi panas dari microwave ini sering membuat orang bertanya-tanya apakah bisa menimbulkan kanker.
Diketahui bahwa radiasi panas ini bisa menimbulkan masalah kesehatan seperti kanker, penyakit kardiovaskular, dan masalah kulit.
Tapi benarkah mengonsumsi makanan yang dipanaskan menggunakan microwave bisa menyebabkan kanker?
Untungnya, seperti dilansir dari Medical Daily, butuh radiasi yang benar-benar tinggi untuk memunculkan sejumlah dampak kesehatan pada tubuh.
Butuh radiasi tingkat tinggi seperti pada sinar X, sinar gamma, atau radiasi ultraviolet untuk menimbulkan sejumlah masalah kesehatan ini.
Microwave hanya memiliki radiasi yang rendah dan hanya membuat molekul bergetar saja. Radiasi yang rendah ini tidak menyebabkan perubahan struktur kimia pada makanan sehingga tidak menimbulkan bahaya besar.
Artikel ini telah tayang di Intisari-Online.com dengan judul, Ibu-ibu se-Indonesia Belum Terlambat Lakukan Ini! Jangan Pernah Panaskan Ulang 6 Jenis Makanan Ini, Bisa Jadi Racun dalam Tubuh!