SajianSedap.com - Walau sudah ada santan instan di pasaran, nyatanya santan segar masih jadi primadona.
Soalnya, santan segar punya rasa dan aroma yang jauh lebih nikmat.
Tapi, coba deh perhatikan lagi cara Anda memeras santan selama ini.
Coba dilihat, sudah benar atau belum, ya?
Soalnya, santan ternyata bisa berubah total kalau diperas dengan air panas, lo.
Efeknya luar biasa bagi tubuh.
Perbedaan Memeras Santan dengan Air Kelapa dan Air Panas
Ya, untuk memeras santan kita memang membutuhkan bantuan air.
Namun, air mana yang biasa Anda gunakan?
Air panas atau air suhu biasa?
Ternyata keduanya punya perbedaan yang jauh berbeda, lo.
Santan yang diperas dengan air panas ternyata jauh lebih baik kualitasnya.
Santan bisa jadi lebih kental karena sari-sarinya semua ikut larut dalam air panas.
Selain itu, santan juga lebih tahan lama dan tidak mudah basi, lo.
Kalau menggunakan air biasa, hasil santan juga tetap baik.
Tapi lebih cepat basi dan sari-sarinya tidak semua terbawa.
Lalu, gimana cara memerasnya kalau menggunakan air panas?
Mudah, kok.
1. Seduh kelapa parut dengan air panas supaya santan yang diperoleh maksimal dan supaya santan lebih tahan lama.
2. Aduk-aduk dulu kelapa yang masih panas dengan sendok kayu sambil sekali-sekali ditekan.
3. Setelah hangat, lakukan pengadukan sambil diperas berulang-ulang dengan tangan.
4. Peras sambil ditampung santannya.
Selamat mencoba!
Memeras Kelapa Supaya Tidak Cepat Basi
Santan Untuk Seharian
1. Rebus santan di atas api kecil sampai mendidih.
2. Jangan langsung matikan api. Biarkan mendidih terus selaam 5 menit.
3. Setelah itu matikan api, tetap aduk terus santan sampai uapnya hilang. Pengadukan di lakukan supaya santan tidak pecah atau terpisah.
4. Dinginkan santan tanpa ditutup karena uap bisa membuat santan jadi lebih cepat basi.
5. Simpan dalam wadah kedap udara dalam lemari es.
6. Santan ini bisa bertahan sampai keesokan harinya.
Santan Untuk Waktu Lama
Jika santan ingin disimpan sampai satu bulan misalnya, tambahkan garam ke dalam rebusan santan.
Lalu dinginkan. Wadahi dalam wadah kedap udara.
Masukkan ke dalam freezer.
Hidangari wadah terbuka atau yang berbahan logam jika ingin menyimpan santan.
Lebih baiknya lagi jika santan kita simpan dalam ukuran sekali pakai. Jadinya santan akan lebih awet.
Santan yang sudah distok ini bisa digunakan untuk aneka hidangan Lebaran.
Bisa juga untuk takjil berbuka, lo.
Misalnya saja kolak, es campur atau saus kinca.
Jadinya kita tidak perlu repot memeras santan setiap hari kala membuat takjil.
Pekerjaan makin praktis dan memasak juga makin menyenangkan.
Yang penting, selalu ingat cara tepat membuat stok santan yang awet agar masakan Lebaran jadi praktis.