Pengidap Kolestrol Tinggi Bisa Bernapas Lega, Cuma Modal Bumbu Dapur Ini Ampuh Turunkan Kadar Kolestrol, Gak Perlu Ketergantungan Obat

By Amelia Pertamasari, Jumat, 22 Oktober 2021 | 09:40 WIB
Cara mengobati kolestrol tinggi dengan bawang putih. (Kompas.com)

SajianSedap.com Kolesterol merupakan zat yang dibutuhkan tubuh dan diproduksi sendiri oleh hati.

Jadi jangan buru-buru berpikir negatif soal kolesterol, karena kolesterol dalam darah memainkan peran penting dalam proses produksi empedu, vitamin D, serta beberapa jenis hormon tubuh.

Adapun yang berbahaya adalah jika kadar kolesterol dalam darah ternyata lebih tinggi dari batas normal, yaitu 160-200 mg.

Kondisi ini terjadi seseorang mengonsumsi makanan yang mengandung kolestrol tinggi, seperti makanan cepat saji, daging ayam, jeroan, dan lainnya.

 Baca Juga: Jangan Mau Ketergantungan Obat! Kolestrol Tinggi Bisa Turun Lebih Cepat Cuma Minum Air Suji, Gak Nyangka Banget

 Jika kolestrol tinggi kambuh, itu akan menimbulkan nyeri dan gangguan pencernaan, dan pada kondisi lebih parah menyebabkan penyakit kardiovaskular.

Untuk mengatasinya, beberapa orang mengonsumsi obat kimia agar kadar kolestrol bisa turun.

Padahal kolestrol tinggi bisa diatasi dengan bahan alami, salah satunya bawang putih.

Yuk simak ulasannya berikut ini.

Bawang Putih untuk Mengobati Kolestrol

Dilansir dari verywellhealth, bawang putih adalah salah satu suplemen herbal yang paling banyak dibeli digunakan untuk menurunkan kadar kolesterol.

Studi penelitian yang melibatkan hewan dan manusia menunjukkan bahwa bawang putih dapat menurunkan kadar kolesterol.

Dalam sebagian besar penelitian yang menghasilkan hasil penurunan kolesterol, sekitar satu setengah gram atau satu gram bawang putih dikonsumsi sehari.

Kolesterol LDL (kolesterol jahat) sangat rendah diturunkan sedangkan kolesterol HDL (kolesterol baik) tidak terpengaruh oleh pemberian bawang putih.

Baca Juga: Pergi ke Dokter Butuh Biaya Mahal, Atasi Kolestrol hingga Asam Urat Cuma dengan Makan Rebusan Sayur Murah Meriah ini, Dijamin Gak Bakal Nyesel!

Dalam sangat sedikit penelitian yang melihat efek jangka panjang dari kolesterol, tampak bahwa efek penurunan kolesterol dari bawang putih mungkin hanya sementara.

Selain itu, ada beberapa perbedaan mengenai bentuk bawang putih (bubuk, ekstrak, minyak, tablet, mentah) mana yang terbaik dalam menurunkan kadar kolesterol.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa bubuk bawang putih mungkin memiliki jumlah allicin yang lebih rendah, salah satu bahan aktif dalam bawang putih. Ini juga masih dalam perdebatan.

Namun, dosis yang umumnya dianjurkan adalah satu hingga dua siung bawang putih mentah per hari atau 300 miligram bubuk bawang putih kering dalam bentuk tablet.

Cara Penggunaan Bawang Putih untuk Mengobati Kolestrol

Sebagaimana disebutkan bahwa terdapat beberapa perbedaan dalam penyajian bawang putih, ada beberapa resep yang bisa Anda coba untuk menurunkan kadar kolestrol.

Dilansir dari Healthline, sebuah tinjauan studi tahun 2016 tentang bawang putih menetapkan bahwa bawang putih berpotensi menurunkan kolesterol total hingga 30 miligram per desiliter (mg/dL).

Cobalah merebus seluruh siung bawang putih dalam minyak zaitun sampai lembut, dan gunakan sebagai olesan pada makanan Anda rasa hambar.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.

Anda juga bisa mencoba membuat minuman dari bawang putih.

Dilansir dari food.com, campurkan 1 cangkir cuka sari apel dengan 8 siung bawang putih. Tambahkan 1 cangkir madu dan haluskan. Simpan dan simpan di lemari es selama 4 hari.

Masukkan 1 sdm ke dalam gelas, campur dengan 4 ons air, aduk rata dan minum setiap hari.

Baca Juga: Gak Perlu Ketergantungan Minum Obat! Kolestrol Bisa Turun Sendiri dengan 5 Cara Ini, No. 2 Paling Penting

Sementara itu, penelitian tentang bawang putih untuk kolesterol menunjukkan hasil yang bervariasi.

Untuk menurunkan risiko penyakit kardiovaskular, Anda harus menggunakan berbagai modifikasi pola makan dan gaya hidup dan mendiskusikan pengobatan dengan penyedia layanan kesehatan Anda.

Tentu saja, jika Anda menyukai bawang putih, ini bisa menjadi alasan yang baik untuk menikmatinya dalam hidangan sehat yang mengandung sayuran, kacang polong, dan protein tanpa lemak.