Seantero Indonesia dalam Bahaya! Ternyata 2 Makanan Pendamping Soto Ini Bisa Bikin Rawat Jalan Seumur Hidup, Hindari Kalau Masih Sayang Umur

By Laksmi Pradipta Amaranggana, Sabtu, 23 Oktober 2021 | 16:10 WIB
Ilustrasi hidangan soto yang dikenal memiliki rasa lezat. Namun, Anda tidak boleh memakannya bersamaan dengan 2 makanan ini (Sajian Sedap)

"Mari bijak memilih asupan. Orang Indonesia normalnya membutuhkan 1.500-2.000 kkal sehari, bukan per buka mulut atau makan," jelas Tan.

Jadi, kebayang kan berapa besar kalori yang masuk ke tubuh kalau kita makan soto betawi yang bersantan ditambah emping?

Melansir Live Strong, begitu pasokan kalori terlalu banyak atau lebih besar daripada yang dikeluarkan untuk beraktivitas, tubuh seseorang dapat menyimpan kelebihannya sebagai lemak.

Baca Juga: Dibocorkan Pedagang Soto, Ternyata Begini Cara Bikin Soto Enak Cuma Pakai Santan Instan, Dijamin Gurih dan Wangi Banget Kalau Tahu Trik Ini

Timbunan lemak jahat dalam tubuh ini dalam jangka panjang dapat menyumbat pembuluh darah arteri di jantung.

Dampaknya, arteri dapat keras, kaku, dan menyempit.

Pengerasan dinding arteri ini meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.

Selain itu, kelebihan kalori dalam tubuh dapat meningkatkan berat badan, risiko penyakit hati berlemak, tekanan darah tinggi, sampai kanker.

 2. Jerohan

Memang paling enak kan makan soto dengan jerohan seperti kikil, babat, otak, paru sampai hati?

Tapi, kalau masih ada pilihan daging, sebaiknya daging menjadi opsi utama.

Artikel berlanjut setelah video berikut ini.