SajianSedap.com - Sekarang Anda engga perlu lagi pakai krim mahal, karena Anda cukup konsumsi makanan untuk obat bekas jerawat saja.
Ya, makanan untuk obat bekas jerawat ini ampuh mengatasi masalah para wanita.
Jadi kalau sudah konsumsi makanan untuk obat bekas jerawat, Anda engga perlu lagi keluar uang untuk beli krim penghilang bekas jerawat.
Harga makanan untuk obat bekas jerawat ini juga meriah.
Jadi engga bakal bikin kantong jebol.
Tak hanya itu, makanan untuk obat bekas jerawat ini juga alami jadi engga bakal ada efek samping deh.
Penasaran apa saja makanan untuk obat bekas jerawat? Yuk kita cari tahu!
Makanan untuk Obat Bekas Jerawat
Selama ini kita sering beri produk kecantikan untuk mengatasi bekas jerawat di wajah kita.
Namun, kini Anda bisa kok mengatasi bekas jerawat dengan beberapa makanan di bawah ini.
1. Ubi jalar
Retinol yang ada di dalam ubi jalar sangat ideal untuk melawan jerawat dan menangkal keriput.
Terbukti banyak produk kecantikan untuk menghilangkan jerawat dan bekasnya mengandung retinol.
Setelah makan ubi, tubuh akan mengubah beta-karoten menjadi vitamin A.
Vitamin ini memiliki sifat yang akan bertindak sebagai penghalang kulit terhadap perubahan warna, peradangan, dan pori-pori tersumbat yang sering ditimbulkan oleh radikal bebas.
Jadi, mengonsumsi ubi jalar ini mampu mengatasi masalah jerawat dan bekasnya secara alami dan minim efek samping.
2. Lemon
Lemon terkenal dengan kemampuannya membersihkan noda, baik itu noda pakaian atau noda di wajah akibat jerawat.
Jus lemon segar berfungsi sebagai zat alami, itulah sebabnya ia membuat gelombang untuk mengencangkan kulit kendur dan noda kabur.
Selain itu, sebuah penelitian pada tahun 2014 mengkonfirmasi bahwa jus lemon memiliki efek perlindungan dan anti kanker yang berasal dari flavonoid kulitnya
3. Labu
Labu mengandung enzim buah, seng, dan asam hidroksi alfa, sehingga membuatnya mampu melembutkan kulit dan mengembalikan keseimbangan pH.
Namun secara internal, semua serat dan seng itu akan membantu kulit Anda mengatur jumlah produksi minyak yang menyebabkan munculnya jerawat di wajah.
Baca Juga: Makanan untuk Obat Rambut Rontok, Cuma Rajin Makan Bayam Ternyata Ampuh untuk Atasi Rambut Rontok
4. Berry
Stroberry, cerry, raspberry, blueberry, dan blackberry penuh dengan vitamin C dan antioksidan, yang juga dapat ditemukan di paprika, kiwi, dan brokoli.
Vitamin C yang bersirkulasi dalam darah adalah senjata ampuh melawan kulit berjerawat.
Sementara antioksidan dari berry bertindak sebagai penyerang terhadap bintik-bintik gelap akibat jerawat.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
5. Bunga kol
Siapa sangka bunga kol ternyata dapat membantu mengatasi masalah kulit terutama jerawat dan bekasnya.
Bunga kol mengandung asam amino kuat yang disebut histidin.
Seperti yang kita tahu, bahwa paparan sinar matahari dapat membuat bintik-bintik hitam bekas jerawat menjadi lebih buruk, tetapi histidin mampu mencegah sinar UV yang berbahaya tersebut.
Itu dia makanan yang dapat membantu menghilangkan jerawat beserta bekasnya secara alami.
Makanan di atas juga dapat menjadi penunjang skin care yang Anda gunakan agar hasil lebih maksimal.
Selamat mencoba!
Makanan Penyebab Jerawat
Baiknya Anda perhatikan beberapa makanan yang Anda konsumsi.
Karena ternyata ada beberapa makanan yang bisa jadi penyebab jerawat tumbuh di muka kita.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa pola makan memainkan peran penting dalam menumbuhkan jerawat.
Berikut adalah 5 makanan yang menyebabkan jerawat, dilansir dari Healthline, 24 Januari 2018.
1. Biji-bijian
Orang yang berjerawat cenderung mengonsumsi lebih banyak karbohidrat olahan. Beberapa makanan yang kaya akan karbohidrat olahan meliputi:
a. Roti, biskuit, sereal
b. Pasta yang dibuat dengan tepung putih
c. Nasi putih
d. Soda dan minuman manis lain
e. Pemanis seperti gula tebu, sirup maple, dan madu
Selain biji-bijian, mengonsumsi gula berlebih juga dapat meningkatkan risiko munculnya jerawat.
Sebuah studi menemukan, orang yang sering mengonsumsi gula tambahan memiliki risiko 30 lebih besar terkena jerat.
2. Produk susu
Banyak penelitian telah menemukan hubungan antara produk susu dan tingkat keparahan jerawat pada remaja.
Susu diketahui dapat meningkatkan kadar insulin, terlepas dari pengaruhnya terhadap gula darah, yang dapat memperburuk jerawat.
Susu sapi juga mengandung asam amino yang merangsang hati untuk memproduksi lebih banyak IGF-1, yang dikaitkan dengan perkembangan jerawat.
3. Makanan cepat saji
Jerawat sangat terkait dengan makanan cepat saji yang kaya akan kalori, lemak, dan karbohidrat olahan.
Makanan cepat saji, seperti burger, hot dog, kentang goreng, soda, dan sebaginya adalah makanan yang dapat meningkatkan risiko munculnya jerawat.
Sebuah studi terhadap 2.300 pria di Turki menemukan bahwa sering makan burger atau sosis dikaitkan dengan 24 persen peningkatan risiko terkena jerawat.
4. Makanan kaya lemak omega-6
Diet yang mengandung asam lemak omega-6 dalam jumlah besar, seperti makanan cepat saji, dikaitkan dengan peningkatan peradangan dan jerawat.
Ketidakseimbangan asam lemak omega-6 dan omega-3 ini mendorong tubuh mengalami inflamasi, yang dapat memperburuk jerawat.
Sebaliknya, suplemen dengan asam lemak omega-3 dapat mengurangi tingkat peradangan dan telah terbukti mampu mengurangi keparahan jerawat.
5. Cokelat
Sebuah studi menemukan bahwa pria yang mengonsumsi 25 gram cokelat hitam setiap hari mengalami peningkatan tingkat keparahan jerawat.
Sebenarnya, belum jelas mengapa konsumsi cokelat dapat meningkatkan keparahan jerawat.
Meski demikian, satu penelitian menemukan bahwa makan cokelat mampu meningkatkan reaktivitas sistem kekebalan terhadap bakteri penyebab jerawat.
Artikel ini telah tayang di Nakita.id dengan judul, 5 Makanan Ini Terbukti Mampu Hilangkan Bekas Jerawat dengan Cepat, Apa Saja?