2. Mencegah kerusakan sel
Melansir Healthline, senyawa antioksidan utama yang terdapat dalam seledri di antaranya vitamin C, beta karoten, dan flavonoid.
Senyawa tersebut dapat melindungi tubuh dari radikal bebas berlebih yang bisa merusak sel.
Antioksidan flavonoid jenis quercetin dalam seledri terbukti bisa memerangi peradangan akut.
Manfaat seledri ini dapat memberikan perlindungan dari penyakit neurodegeneratif, seperti Alzheimer.
Quercetin juga disebut bisa menghilangkan sel-sel yang rusak, sehingga dapat membantu mengurangi risiko kanker.
3. Mengurangi peradangan
Penelitian di laboratorium membuktikan manfaat ekstrak seledri dapat memberikan antiperadangan atau antiinflamasi.
Untuk itu, tidak ada salahnya menambahkan seledri sebagai menu harian di rumah.
Studi yang diterbitkan di Journal of Internal Medicine mengungkap manfaat rajin mengonsumsi zat antiinflamasi seperti sayur, buah, dan kacang-kacangan.
Konsumsi zat penangkal peradangan secara rutin bisa menurunkan risiko meninggal karena penyakit jantung dan kanker.
Artikel ini pernah tayang di Nakita dengan judul Tolong Mulai Sekarang Hentikan Konsumsi Jus Seledri Secara Berlebihan Jika Tak Ingin Bahaya Kesehatan Seperti Ini Menyerang