Dikira Sehat Malah Datangkan Petaka! Baru Semalam Kerokan, Pria Ini Mendadak Kena Stroke, Bahayanya Bikin Merinding

By Marcel Mariana, Rabu, 10 November 2021 | 11:10 WIB
Kerokan malah berujung petaka, Pria ini mendadak terkena stroke (Tribunnews.com)

Sajiansedap.com - Ketika badan terasa kurang enak badan pasti kebanyakan orang akan langsung kerokan.

Kerokan dipercaya kebanyakan orang bisa menghilangkan rasa pegal atau masuk angin.

Kerokan dilakukan dengan menggaruk dan menekan permukaan kulit yang sudah dibaluri minyak aromaterapi pakai uang logam.

Bahkan, alternatif terapi dengan melakukan kerokan dipercaya manjur menyembuhkan beragam keluhan kesehatan.

Namun, hal tersebut bertolak belakang dengan kisah seorang pria bernama Zhao.

Baca Juga: Jangan Dikit-dikit Kerokan atau Minum Obat, Masuk Angin Bisa Diatasi Pakai Bahan Dapur Ini, Dijamin Cepat Sembuh

Kira-kira apakah yang terjadi pada pria tersebut?

Berikut ini ulasan lengkap yang harus anda ketahui.

Pria Ini Langsung Mendadak Terkena Stroke

Melansir dari China Press, Zhao melakukan terapi Gua Sha yang mirip dengan kerokan.

Bukannya merasa lebih bugar, pria tersebut malah mengalami mati rasa, pengelihatannya pun buram dan menghitam.

Sadar kondisinya kian melemah, Zhao akhirnya bergegas ke rumah sakit.

Tak disangka, Zhao divonis mengalami stroke akut oleh dokter IGD.

Dari kisah Zhao itu ternyata masih belum banyak yang tahu risiko kerokan bagi tubuh.

Kira-kira apa ya?

Melansir dari Healthline, kerokan atau Gua Sha sebetulnya aman untuk dilakukan sebagai alternatif penyembuhan.

Baca Juga: Ibu-ibu Sekomplek Bisa Syok Berat! Bukannya Sembuh, Kerokan Bisa Berujung Masuk Rumah Sakit Kalau Tak Perhatikan Hal-hal ini, Ngeri Banget!

Namun, ada baiknya kerokan dilakukan oleh seseorang praktisi yang profesional.

Sebab, apabila kulit terkikis atau digosok terlalu kencang akan menyebabkan pembuluh darah kapiler pecah.

Kondisi tersebut bisa menyebabkan kulit memar hingga pendarahan ringan.

Memar pada kulit tak serta-merta hilang begitu saja, butuh waktu beberapa hari untuk meredakan kulit yang memar.

Bukan cuma itu saja, jika terjadi pendarahan maka akan menimbulkan risiko penularan penyakit lewat darah.

Dengan begitu, saat akan melakukan terapi ini pastikan peralatan yang digunakan steril.

Kondisi seseorang pasca melakukan operasi juga dianjurkan harus menghindari terapi kerokan.

Begitu juga dengan orang yang mengonsumsi obat pengencer darah.

Baca Juga: Didi Kempot Kerokan Sebelum Meninggal Dunia, Benarkah Kerokan Bisa Sebabkan Serangan Jantung?

Cara Mengobati Masuk Angin

Dilansir dari Medical News Today, berikut pengobatan rumahan yang dapat membantu mengobati masuk angin.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini :

1. Madu

Madu memiliki sifat antimikroba, yang memungkinkannya melawan beberapa bakteri dan virus.

Sebuah penelitian menemukan bahwa madu efektif meredakan batuk sebagai gejala pilek pada anak di atas usia 1 tahun.

Namun, anak-anak di bawah 1 tahun tidak boleh mengonsumsi madu karena risiko botulisme.

Cara menggunakannya cukup seduh madu ke dalam air panas untuk meredakan sakit tenggorokan atau batuk.

Anda juga bisa menambahkan lemon memberikan rasa ekstra dan vitamin C.

Baca Juga: Pantas Dipercaya Saat Masuk Angin, Kerokan Pakai Bawang Merah Ternyata Punya Manfaat Ajaib Ini

2. Bawang putih

Bawang putih dapat membantu melawan flu biasa karena memiliki sifat antibakteri dan antivirus.

Satu studi menemukan bahwa orang yang mengonsumsi suplemen bawang putih setiap hari selama 3 bulan memiliki lebih sedikit pilek daripada mereka yang menggunakan kelompok plasebo.

Bawang putih telah lama menjadi obat rumahan untuk masuk angin, termasuk gejala yang ditimbulkan.

Orang bisa makan bawang putih mentah, memasukkan bawang putih matang ke dalam makanan, atau mengonsumsi suplemen.

Kecuali seseorang memiliki alergi bawang putih, biasanya aman digunakan untuk mengatasi batuk dan pilek.

Baca Juga: Terganggu Karena Sering Masuk Angin? Cukup Konsumsi Bahan Dapur Ini Dijamin Ampuh Mengatasinya! Wajib Dicoba

3. Minyak oregano

Oregano mengandung timol dan carvacrol, yang keduanya memiliki efek antibakteri.

Masyarakat secara tradisional menggunakan minyak atsiri yang mengandung timol untuk meredakan sakit kepala, diare, dan batuk.

Orang mungkin menemukan bahwa mengonsumsi minyak oregano atau menggosokkannya di dada membantu meredakan gejala masuk angin.

4. Probiotik Alami

Probiotik adalah bakteri hidup yang mendukung kesehatan usus dan dapat membantu mencegah orang terkena masuk angin.

Penelitian telah menunjukkan bahwa probiotik dapat membantu melindungi sistem kekebalan terhadap virus.

Baca Juga: Khasiatnya Dijamin Berlipat Ganda! Minum Air Rebusan Bunga Lawang Selama Seminggu, Jangan Kaget Tidak Perlu Habis Biaya ke Dokter

Dalam uji coba terkontrol, ada lebih sedikit kasus pilek pada orang yang mengonsumsi probiotik daripada mereka yang tidak.

Probiotik hadir dalam banyak makanan, termasuk yogurt, sauerkraut, miso, dan tempe.

Baca Juga: Bisa Sakit Hati Kalau Mulan Jameela Sampai Tahu, Ahmad Dhani Kepergok Puji Hingga Ngaku Nyesal Berpisah dengan Maia Estianty ‘Tak Tergantikan’

Artikel telah ditayangkan di nakita dengan judul, Sangat Diandalkan Orang Indonesia Saat Masuk Angin, Hati-hati Kerokan Justru Bikin Pria Ini Mendadak Stroke