1. Salah Memasukan Santan
Penyebab utama santan pecah adalah kita salah memasukan santan.
Jadi, pada awal proses pemasakan, sebaiknya masukan santan encer terlebih dulu.
Ketika masakan sudah 3/4 matang, kita baru bisa masukan santan kentalnya.
Kalau santan kental dimasukkan terakhir, kemungkinan santan pecah jadi lebih sedikit.
Hal ini berlaku untuk sajian seperti opor, sayur godog, soto santan dan menu berkuah lainnya.
Kalau masakan seperti rendang, santan kental boleh langsung dimasukkan karena rendang akan dimasak lama sampai mengering.
2. Tidak Diaduk
Kalau santan encer sudah masuk, masakan bisa kita aduk sesekali saja.
Masakan boleh ditinggal, tapi tetap harus diaduk tiap minimal semenit sekali, ya.
Tapi, kalau sudah masuk santan kental, pengadukan tidak boleh berhenti.