Sajiansedap.com - Ketika berada di pasar pasti sangat mudah menemukan timun.
Harga timun di pasaran juga sangat murah meriah.
Tak jarang, timun menjadi menu makanan favorit semua orang.
Selain jadi lalapan, ternyata jika timun kita jadikan olahan jus khasiatnya bisa berlipat ganda loh.
Mulai dari kulit wajah hingga kesehatan tubuh akan merasakan manfaat luar biasanya.
Penasaran manfaat lain dari jus timun?
Berikut ulasan lengkapnya untuk anda.
Manfaat Minum Jus Timun
Melansir dari Popsugar, timun mengandung vitamin A dan kalium, yang penting untuk perkembangan tulang, dan memperkuat sistem saraf.
Hanya dengan 17 kalori per cangkir, air timun menjadi camilan rendah kalori yang ideal.
"Mereka juga kaya akan antioksidan yang disebut cucurbitacins," SaVanna Shoemaker, MS, LD, ahli gizi diet pada Popsugar.
Antioksidan ini dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas.
Karena itulah, Natale mencoba untuk minum jus timun selama tujuh hari.
Baca Juga: Resep Es Timun Melon Susu, Minuman Dingin Dengan Rasa yang Pas Di Tenggorokan
Setelah minum jus timun di awal minggu, ia mengaku menjadi lebih terhidrasi dan pencernaannya menjadi lebih lancar.
Menurut SaVanna hal tersebut berkaitan dengan kebiasaan barunya yakni minum jus timun.
Jus timun secara alami menghidrasi dan mengandung mineral seperti kalium dan magnesium yang sebenarnya membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh Anda.
Mengonsumsi timun juga membuat kulit menjadi terlihat lebih bersih, mengurangi tekanan darah dan memperlancar pencernaan.
Menurut SaVanna, untuk meningkatkan nutrisi, saat minum jus timun bisa ditambahkan dengan jeruk nipis, lemon atau jahe.
Tak hanya itu, mentimun diketahui memiliki kalori yang rendah dan tinggi serat.
Sehingga air rendaman mentimun bukan hanya menyebarkan tetapi juga dapat membantu memenuhi kebutuhan serat harian.
Dengan begitu anda akan lebih mudah kenyang dan terhindar dari konsumsi makanan berlebih.
Selain itu, timun mengandung vitamin K yang dibutuhkan tubuh untuk pembentukan protein guna menjaga kesehatan tulang dan jaringan.
Selain itu, fisetin flavonoit pada timun juga dapat memperlambat perkembangan kanker prostat.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini :
Cara Simpan Timun
Kita semua pasti setuju jika timun paling nikmat disantap dalam kondisi segar dan teksturnya masih renyah.
Apabila diletakkan pada suhu ruang, timun hanya dapat bertahan selama satu hingga dua hari.
Berikut cara menyimpanan timun yang benar agar tetap segar dan teksturnya terjaga, dari Epicurious berikut:
1. Cuci bersih mentimun
Sebelum disimpan, timun harus dicuci bersih. Mencuci timun harus dilakukan, meskipun timun yang dibeli berasal dari supermarket.
Timun yang dibeli dari supermarket beberapa ada yang dibungkus. Buka bungkusan tersebut, cuci dan keringkan.
2. Jaga agar tetap kering
Setelah dicuci bersih, biarkan air cucian pada timun kering. Pastikan timun sudah dalam keadaan kering sebelum disimpan sebab jika timun terlalu basah, air akan membuat timun menjadi berjamur dan rusak.
Setelah kering, bungkus dengan kain bersih atau tisu dapur. Membungkus timun dengan kain atau tisu dapur akan membantu menjaga kelembapan saat penyimpanan.
3. Masukan ke dalam plastik
Masukan timun yang sudah dibungkus kain atau tisu dapur ke dalam kantong plastik. Biarkan kantung plastik agak terbuka agar ada aliran udara untuk mencegah pengembunan di dalam plastik.
Menyimpan timun dalam plastik juga membantu melindunginya dari gas etilen yang dihasilkan oleh buah-buahan lain dalam kulkas.
Mentimun sangat sensitif terhadap kematangan dan kerusakan saat terkena gas ini, jadi sebisa mungkin jauhkan timun dari buah atau sayur yang mudah matang.
4. Jaga agar tetap dingin tetapi tidak terlalu dingin
Taruh kantong plastik berisi timun itu ke dalam kulkas. Pastikan meletakkannya dibagian chiller bukan di freezer. Timun akan tetap segar saat berada di dalam kulkas sekitar satu minggu.
Jika nantinya Anda hanya menggunakan timun setengah buah, simpan setengah sisanya dengan menutup bagian ujung yang terkupas dengan plastik pembungkus. Masukan kembali timun tersebut ke dalam kulkas.
Jika timun sudah dalam bentuk dipotong-potong, melansir dari Eating Well, cara meyimpanannya bisa dengan ditaruh dalam wadah bertutup.
Isi wadah dengan sedikit air dan simpan di dalam kulkas.
Tekstur timun akan tetap renyah dan tidak akan kering.
5. Membekukan timun
Timun dapat disimpan di freezer agar menjadi beku dan awet hingga tiga bulan.
Namun, timun yang dibekukan teksturya akan berubah nantinya, lembek dan tidak renyah.
Jadi, mungkin tekstur timun seperti ini tidak cocok untuk hidangan salad.
Cara membekukan timun yaitu cuci dan keringkan timun, lalu masukkan ke dalam wadah kedap udara dan simpan di dalam freezer.
Artikel telah ditayangkan di intisari dengan judul, Kabar Gembira! Jika Mau Perubahan Luar Biasa Coba Rutin Konsumsilah Jus Timun Selama 7 Hari Seperti yang Dialami Wanita Ini