SajianSedap.com - Menuntaskan dahaga dengan air es memang paling nikmat.
Apalagi kalau air es juga ditambah dengan sirup atau minuman lainnya, semakin ampuh mengusir dahaga.
Membuat air es sendiri memang mudah.
Atau air es dibuat menjadi es batu semakin membuat minuman jadi terasa segar.
Terkadang jika malas, kita sering membeli batu es sendiri di warung.
Namun, dalam membel air es jangan sampai tidak tahu bahayanya.
Terutama jika memiliki warna seperti ini.
Coba perhatikan warna es batu itu, bening atau berwarna putih?
Es batu yang terbuat dari air matang itu biasanya berwarna bening, seperti kristal.
Kita bisa melihat benda-benda yang ada di balik es batu.
Itu terjadi karena saat air dimasak, gas-gas yang ada di dalam air akan keluar dan menguap ke udara bebas.
Saat air matang itu dibekukan, gas-gas yang masih tersisa akan terikat di dalam air dan terperangkap sehingga membuat warnanya menjadi bening.
Sedangkan es batu yang terbuat dari air mentah itu biasanya berwarna putih, bahkan ada yang seputih susu.
Kita tidak bisa melihat benda-benda yang berada di belakang es batu karena terhalang oleh warna putih itu.
Itu karena air tidak dimasak sehingga air masih mengandung gas dan terperangkap di dalamnya.
Hal itulah yang membuat air menjadi keruh saat dibekukan.
Artikel berlanjut setelah video berikut ini.
Tidak untuk Dikonsumsi
Es batu yang terbuat dari air mentah itu tidak boleh dikonsumsi karena mengandung bakteri, salah satunya adalah bakteri E. coli.
Kalau begitu, kenapa ada orang yang membuat es batu dari air mentah?
Orang-orang itu menggunakan air mentah karena es batu itu memang bukan untuk dikonsumsi.
Mereka membuat es batu itu untuk mengawetkan makanan, misalnya ikan mentah.
Jadi, sebaiknya kita berhati-hati kalau membeli minuman dingin di pinggir jalan.
Lebih baik lagi kalau kita membuat sendiri es batu dan minumannya.