Pare mengandung polipeptida, senyawa mirip insulin (charantin), yang memiliki sifat antidiabetes.
Komponen-komponen ini secara aktif membantu dalam mengurangi kadar gula darah.
Ini juga membantu mencegah lonjakan dan penurunan kadar insulin tidak terduga dengan mengatur metabolisme dan penggunaan gula yang dikonsumsi tubuh.
Pare bertindak sebagai agen hipoglikemik, yang mana sumber kaya serat larut dan rendah indeks glikemik untuk menurunkan kadar gula darah.
Artikel berlanjut setelah video berikut.
3. Melancarkan pencernaan
Konsumsi pare secara teratur dapat membantu meredakan sembelit, gangguan pencernaan, dan otomatis bisa juga mendukung bakteri usus yang sehat.
4. Mendukung penurunan berat badan
Sayuran ini rendah kalori, lemak, dan karbohidrat.
Pare juga merangsang hati untuk mengeluarkan asam empedu yang penting untuk metabolisme lemak dalam tubuh.
Selain itu, pare mengandung 80-85% air, yang merupakan penekan rasa lapar sekaligus peningkat metabolisme.
Pare bisa dikonsumsi dalam bentuk sayur, jus, atau dibuat smoothie dengan menambahkan apel dan bayam ke dalamnya.
Artikel ini telah tayang di nakita.grid.id dengan judul Terutama untuk Pengidap Kolesterol, Mengonsumsi Pare dengan Cara Seperti Ini Bisa Jadi Solusi Segudang Masalah Kesehatan