SajianSedap.com - Kalau Anda suka memasak di rumah, kemungkinan Anda memiliki parutan besi yang biasa digunakan untuk memarut makanan.
Biasanya parutan ini digunakan untuk mamarut keju, wortel dan lain sebagainya.
Namun, parutan merupakan salah satu perkakas dapur yang agak sulit dibersihkan.
Padahal jika tak dibersihkan dengan benar sisa kotoran pada parutan bisa memicu bau.
Lama-lama kotoran tersebut pun menumpuk dan membuat parutan tampak kotor.
Jika hanya dicuci dengan air mengalir terkadang masih ada sisa makanan yang menempel.
Kalau dibersihkan langsung dengan tangan kita biasanya khawatir akan melukai jari tangan.
Lalu bagaimana caranya?
Tak perlu khawatir, ada cara sederhana untuk membersihkan parutan besi sampai tak tersisa makanan di alat masak ini.
Cara Membersihkan Parutan agar Tidak Cepat Berkarat
Berikut cara membersihkan parutan dari "1001 Tip Seputar Dapur Sehat, Hemat Dan Kreatif" oleh Aphrodittaa M. Shanty terbitan Andi Publisher.
1. Manfaatkan singkong
Cara membersihkan sisa kotoran pada parutan bisa memakai singkong kupas.
Di samping itu singkong kupas juga bisa mengurangi karat pada parutannya.
Untuk menggunakannya, cukup parut singkong lalu diamkan selama satu jam. Jika sudah, cuci dan bilas sampai bersih.
2. Gunakan roti kering
Roti kering jangan dibuang, karena bisa digunakan untuk membersihkan parutan.
Caranya, cukup parut roti pada parutan bekas keju atau wortel. Kemudian bilas dengan air untuk menghilangkan bisa remahannya.
3. Pakai kentang
Sisa keju yang ada di sela-sela parutan dapat dibersihkan dengan menggunakan kentang. Caranya, kupas kentang lalu parut, kemudian cuci dan bilas hingga bersih.
4. Lapisi dengan plastik
Terlepas dari cara membersihkannya, kamu juga perlu menggunakan parutan dengan tepat agar tidak karatan dan bau.
Parutan yang sering digunakan untuk memarut kelapa biasanya noda membekas.
Untuk mencegahnya, cukup lapisi parutan dengan plastik saat memarut kelapa.
Hal ini juga perlu dilakukan jika kamu menggunakannya untuk memarut kunyit. Lebih jauh, penggunaan plastik juga bisa mengurangi risiko tangan terluka saat memarut.
Artikel berlanjut setelah video berikut ini.
Trik Memarut Kelapa Agar Menghasilkan Banyak Santan
Layaknya hasil buah dan sayur, kelapa memiliki serat-serat yang menyusun tubuhnya.
Nah, di antara serat tersebutlah santan dapat dihasilkan.
Biasanya, untuk mendapatkan santan kelapa, orang akan memarut daging kelapa hingga hancur.
Dari hasil parutan tersebutlah nantinya akan keluar hasil berupa santan kelapa.
Meskipun terdengar mudah, ternyata ada cara khusus memarut kelapa untuk menghasilkan santan kelapa yang baik dan banyak.
Berikut triknya:
1. Siapkan baskom, alat parut, kain saringan dan kelapa utuh yang sudah dipotong.
2. Mulailah memarut kelapa. Dalam memarut kelapa, pastikan arah parutan bergerak memotong serat kelapa.
Jika memarut dengan mengikuti serat kelapa, maka santan yang dihasilkan akan lebih sedikit.
3. Parut kelapa dengan gerakan dari atas ke bawah.
4. Setelah kelapa sudah terparut halus, pindahkan ke kain penyaringan.
5. Tambahkan air matang pada hasil parutan kelapa.
6. Mulailah memeras santan kelapa.
Nah, perasan pertama inilah yang disebut sebagai santan kental.
Untuk selanjutnya, hasil parutan kelapa bisa diperas lagi dengan menambahkan air.
Namun, hasil santan dari perasan kedua dan seterusnya akan lebih cair dari perasan pertama.
Artikel ini telah tayang di Kompas dengan judul 4 Cara Bersihkan Parutan dari Sisa Kotoran, Tidak Melukai Tangan