Yang Pakai Galon Harus Tahu! Heboh BPOM Kaji Air Galon yang Terkontaminasi BPA, Benarkah Bisa Sampai Menyebabkan Kanker? Ahli Buka Suara

By Virny Apriliyanty, Kamis, 3 Februari 2022 | 17:10 WIB
Air galon isi ulang (SHUTTERSTOCK/LIGHTFIELD STUDIOS)

Sementara untuk produsen AMDK yang menggunakan plastik selain polikarbonat, rancangan peraturan membolehkan mereka mencantumkan label "Bebas BPA".

“BPOM terus melakukan evaluasi standar dan peraturan bersama dengan pakar di bidang keamanan air, pelaku usaha, kementerian dan lembaga terkait, akademisi dan masyarakat dalam mempersiapkan standar kemasan dan label AMDK di pasaran,” tegas Rita.

Ahli Buka Suara Soal Isu Air Galon Sebabkan Kanker

Air galon guna ulang banyak digunakan, tidak hanya untuk konsumsi rumah tangga, namun juga kantor dan banyak lainnya.

Namun demikian, apakah air galon guna ulang aman untuk dikonsumsi?

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.

Baca Juga: Seplastik Sabun Cuci Piring Bisa Jadi Seember! Begini Rahasia Penjual Warteg Supaya Bisa Irit Sabun Cuci Piring, Wajib Coba di Rumah!

Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI) yang juga Ketua Umum Yayasan Kanker Indonesia Aru Wisaksono Sudoyo mengatakan, tidak ada bukti air galon guna ulang menyebabkan penyakit kanker.

Menurutnya, sekitar 90-95 persen kanker itu dari faktor lingkungan.

“Kebanyakan karena paparan-paparan gaya hidup seperti kurang olahraga dan makan makanan yang salah, merokok, dan lain sebagainya. Jadi belum ada penelitian aii galon itu menyebabkan kanker,” ujar Aru dalam keterangan resmi, Senin (11/10/2021).

Pernyataan Aru ini membantah tudingan beberapa pihak yang menyatakan air kemasan galon berbahan polikarbonat tidak cukup aman.