Sajiansedap.com - Bagi anda yang suka ke pasar pasti tidak asing dengan buah ini.
Ya, buah pepaya memang sangat mudah ditemukan dengan harga yang terjangkau.
Yang paling banyak orang tahu adalah pepaya bisa bantu lancarkan pencernaan.
Padahal khasiat buah pepaya sangat banyak loh.
Usut punya usut, ternyata tidak semua buah pepaya cepat matang loh.
Tentu kita perlu pintar dalam memilih.
Ada trik mudah menentukan buah pepaya yang matang dan tidak.
Penasaran kan?
Mari kita simak ulasan lengkapnya bersama.
Baca Juga: Kaum Menteng, Lesser-Known Traditional Foods From Rural Indonesia Get Spotlight They Deserve
Cara Pepaya Cepat Matang
Menurut Real Simple, ciri-ciri pepaya matang dapat dilihat dari warnanya.
Kulit pepaya perlahan akan berubah dari hijau menjadi kuning saat mulai matang.
Ketika hampir sepenuhnya berwarna kuning, cobalah menyentuhnya.
Jika ujung jari kita sudah bisa menekan dan daging buah terasa lembut saat disentuh, artinya pepaya siap untuk dimakan.
Jika menunggu terlalu lama, buahnya mungkin akan terlalu matang dan terlalu lembek sehingga daging buah pepaya akan terasa hambar.
Lalu, bagaimana cara membuat buah pepaya cepat matang?
Baca Juga: Yang Mau Haid, Coba Rebus Daun Pepaya Campur Bumbu Dapur Ini, Seumur Hidup Gak Bakal Nyeri Lagi
Tentu kita bisa saja membiarkan pepaya matang sendiri di suhu ruangan.
Tapi, beberapa orang mungkin berpikir untuk langsung memakannya. Kita bisa mencoba trik berikut:
1. Menggunakan kantong kertas
Metode ini sama seperti yang kita lakukan pada buah lain, yaitu menggunakan paper bag atau kantong kertas.
Cukup masukkan pepaya ke dalam kantong kertas dan lipat atau gulung hingga pepaya tertutup.
Cara ini akan mematangkan buah dalam waktu dua hingga tiga hari, tergantung pada seberapa hijau awalnya.
2. Menggunakan buah penghasil etilen
Jika ingin mempercepat kematangannya lagi, kita bisa menambahkan buah penghasil etilen seperti apel atau pisang matang ke dalam kantong kertas.
Ini dilakukan untuk mempercepat proses pematangannya hingga satu hari.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini :
Baca Juga: Resep Tumis Kangkung Bunga Pepaya, Menu Dari Perpaduan Sayur Sederhana yang Enak Dan Praktis
3. Menusuk kulit pepaya
Jika ingin segera mengonsumsinya segera setelah dibeli padahal kulit pepaya masih tampak hijau, ada cara lain yang bisa dilakukan untuk membuat pepaya matang cepat matang.
Gunakan pisau pengupas, kemudian tusuk kulit pepaya secara hati-hati menggunakan pisau tersebut secara vertikal di sepanjang buah.
Pastikan tidak menusuk daging buah melainkan hanya kulitnya saja.
Jika daging buah ikut tergores, maka buah berisiko membusuk bahkan bahkan sebelum cukup matang untuk dimakan.
Adapun cara ini dapat membantu pepaya melepaskan etilen dan matang lebih cepat serta menghasilkan buah yang sangat manis.
Jika menggunakan metode ini, kita tidak perlu memasukkan potongan buah lain ke dalam kantong lagi karena pepaya sudah mematangkan diri menggunakan etilennya sendiri.
Baca Juga: Sedapnya Resep Buntil Daun Pepaya Kuah Pedas Bikin Kita Sulit Berkata-kata
Manfaat Daun Pepaya
Dilansir dari Food NDTV, mengonsumsi segelas jus daun pepaya bisa membantu mencegah kembung dan gangguan pencernaan lainnya.
Berikut manfaat daun pepaya yang menarik untuk Anda ketahui.
1. Mengobati gejala deman berdarah
Daun pepaya memiliki khasiat yang bisa membantu mengobati gejala yang berhubungan dengan demam berdarah.
Dilansir dalam laman Healthline, terdapat tiga penelitian yang melibatkan ratusan orang yang terjangkit demam berdarah dan menunjukkan peningkatan kadar trombosit setelah mengonsumsi ekstrak daun pepaya.
2. Meredakan nyeri haid
Dilansir dari Food NDTV, air rebusan daun pepaya bisa membantu memperlancar menstruasi dan mengurangi nyeri haid.
Minum air rebusan daun pepaya juga bisa menyeimbangkan hormon.
Baca Juga: Resep Pempek Ayam Mercon, Kudapan Pedas Favorit Karena Rasanya Memang Lezat!
Cara mengolah daun pepaya menjadi minuman pereda nyeri haid adalah ambil satu lembar daun pepaya, sejumput garam, dan asam jawa.
Campurkan ke dalam segelas air dan rebus hingga mendidih.
3. Mencegah penyakit Malaria
Konsumsi jus daun pepaya secara rutin bisa membantu mencegah terjangkit penyakit malaria.
Itu karena ada kandungan senyawa acetogenin yang bisa mencegah penyakit demam berdarah dan malaria.
4. Meningkatkan kesehatan kulit
Selain diolah menjadi menu masakan, daun pepaya bisa diolah menjadi olesan pada kulit agar kulit terasa lembut dan tampak mudah.
Enzim pelarut protein dalam daun pepaya yang disebut dengan papain, bisa digunakan sebagai exfoliant untuk mengangkat sel kulit mati.
5. Membantu pertumbuhan rambut
Anda bisa mengolah daun pepaya menjadi minuman menyegarkan seperti jus.
Mengonsumsi jus daun pepaya bisa meningkatkan pertumbuhan rambut dan kesehatan pada kulit kepala.
Itu karena kandungan antioksidan yang cukup tinggi pada daun pepaya bisa membantu meringankan stres oksidatif.
Artikel telah ditayangkan di nakita dengan judul, Baru Banget Tipsnya Dikasih Tahu Sama Mertua, Ternyata agar Buah Pepaya Cepat Matang Caranya Hanya Semudah Ini