SajianSedap.com - Asam lambung sering jadi penyakit yang dialami orang Indonesia.
Asam lambung sendiri juga kerap mengganggu aktifitas.
Jam makan yang kurang teratur kerap jadi penyebab asam lambung.
Tak sedikit makan yang seharusnya tidak dikonsumsi juga kerap menyebabkan asam lambung.
Seringkali mengonsumsi obat untuk mengatasi asam lambung.
Tapi ada cara lebih alami mengobati asam lambung.
Salah satunya dengan daun salam.
Cara Mengobati Asam Lambung dengan Daun Salam
Dilansir dari natureWord, daun salam yang dijadikan teh dapat membantu mengatasi asam lambung.
Baca Juga: Buntil Daun Singkong Recipe, Even Die-Hard Meat Maniacs Will Love This
Pertama-tama, teh meredakan kembung dan menenangkan sendawa, yang berarti lebih sedikit asam lambung yang dipaksa naik ke kerongkongan bersama dengan udara yang mengakibatkan lebih sedikit asam lambung.
Teh daun salam juga meningkatkan kesehatan pencernaan secara umum dan secara aktif dapat membantu dengan kondisi seperti penyakit asam lambung.
Ini karena hasil ketidaknyamanan yang menenangkan yang dihasilkan oleh cairan lambung yang kembali dan mulas yang terkait dan membantu pencernaan yang buruk atau gangguan pencernaan yang selanjutnya dapat memicu asam lambung.
Selain itu, dilansir dari parentcircle, daun salam baik untuk mengobati gangguan pencernaan umum seperti sembelit, refluks asam dan buang air besar tidak teratur.
Enzim dalam daun salam memungkinkan pemecahan protein.
Untuk gangguan pencernaan dan kembung, minum teh daun salam dengan jahe dan madu dua kali sehari terbukti bermanfaat.
Jika Anda baru sembuh dari penyakit dan mencari cara untuk merangsang nafsu makan Anda, daun salam dapat bertindak sebagai perangsang nafsu makan.
Daun salam adalah diuretik alami karena merangsang buang air kecil dan membantu membuang racun berbahaya dari tubuh.
Artikel berlanjut setelah video berikut ini.
Manfaat Lain Teh Daun Salam
Dilansir dari natureWord, berikut ini manfaat teh daun salam untuk kesehatan.
1. Membantu menghilangkan stres dan kecemasan
Minum teh herbal adalah cara yang bagus untuk bersantai, menurunkan tingkat stres dan kecemasan.
Senyawa biologis aktif yang ditemukan dalam daun salam dan teh daun salam seperti myrcene, limonene, linalool dan alpha-pinene memiliki efek sedatif yang terbukti secara ilmiah.
Meskipun ringan, sifat sedatif dari teh daun salam mendorong sistem saraf dan relaksasi otot dan mungkin juga membantu tidur yang lebih baik, berkontribusi pada penurunan tingkat kecemasan dan stres yang lebih rendah.
2. Sifat penghilang rasa sakit dan anti-inflamasi alami
Kandungan biologis aktif dalam daun salam dan produk sampingan seperti teh dan minyak menunjukkan sifat anti-inflamasi dan bahkan analgesik.
Myrcene ditemukan di daun salam serta serai, kapulaga, kemangi dan peterseli telah ditemukan memiliki sifat anti-inflamasi yang kuat serta menghilangkan rasa sakit dan efek obat penenang.
Eugenol ditemukan di semua spesies daun salam, juga cengkeh dan kayu manis menghasilkan efek anti-inflamasi yang kuat dan bertindak sebagai analgesik alami serta anestesi lokal dengan tindakan antiseptik tambahan yang menjelaskan penggunaannya yang luas dalam kedokteran gigi.
3. Baik untuk kembung dan kolik
Teh daun salam membuat bantuan pencernaan alami yang hebat dengan berbagai manfaat untuk sakit perut yang disebabkan hampir seluruhnya oleh konstituen aromatik yang larut dalam air teh dari daunnya.
Salah satu manfaat terbesar dari teh adalah meredakan perut kembung dan menenangkan sendawa dan bahkan cegukan.
Bukan hanya itu, tetapi konsumsi teh membantu meredakan nyeri kolik pada perut dan ketidaknyamanan yang terkait dengan kembung.
Cengkih, peppermint, dan teh jahe memiliki efek terapeutik yang mirip dengan teh salam salam.
Juga, minum teh daun salam memiliki tindakan diuretik dan membantu mengurangi retensi air dan pembengkakan.