SajianSedap.com - Semua pasti suka dengan kerupuk.
Kerupuk pasti membuat selera makan jadi makin meningkat.
Mulai dari soto sampai bakso, pasti jadi makin nikmat ditambah kerupuk.
Belum lagi kerupuk memiliki harga yang terjangkau.
Walau enak dan murah, tentu membeli kerupuk tidak bisa sembarangan.
Karena bisa berdampak buruk buat seisi rumah.
Jadi mulai hari ini, perhatikan tanda-tanda kerupuk yang tidak baik.
Jangan mau ditipu pedagang nakal.
Baca Juga: Garang Asem Ayam Recipe, Soul-Satisfying Food That Warm You up on Cold Nights
Tanda-tanda Kerupuk yang Jangan Dibeli
Belakangan ini ramai kerupuk dengan campuran yang tidak lazim seperti lilin dan plastik.
Beberapa orang pernah melakukan tester dengan membakar kerupuk putih yang untuk mengetahui kandungan lilin.
Namun sebenarnya, kita bisa melihat kerupuk tak layak makan dari tampilannya.
Berikut ini karakteristik kerupuk plastik berbahaya, yang perlu dihindari :
1. Warna yang ‘berbeda’
Jika anda menemui kerupuk merah atau kuning, apabila warna yang di hasilkan lebih terang, kemungkinan ia memakai zat aditif pada makanan sebagai pewarna.
Hal itu bisa membahayakan tubuh jika dikonsumsi.
Artikel berlanjut setelah video berikut ini.
2. Kerupuk lebih renyah
Jika kerupuk yang anda makan kondisinya sangat renyah bahkan dalam waktu yang cukup lama, hal ini perlu di perhatikan.
Sebab kerupuk pada normalnya jika di biarkan terlalu lama akan ‘melempem’.
Kemungkinan jika kerupuk anda terlalu renyah, ada bahan seperti boraks yang mampu meningkatkan kerenyahan dan kekenyalan makanan tinggi.
3. Tidak menyengat tenggorokan
Kerupuk yang baik jika anda konsumsi tidak membuat sakit tenggorokan.
4. Mudah hancur
Kerupuk yang tidak mengandung bahan berbahaya akan lebih mudah di hancurkan ketika anda remuk.
5. Aroma yang menyengat
Bahaya makan kerupuk yang mengandung plastik, ketika di bakar akan mengeluarkan bau yang tajam dan menyengat.
6. Kandungan tambahan yang membahayakan
Kerupuk yang mengandung plastic dan lilin sangat membahayakan tubuh.
Pengolahan dan proses pencernaan akan berlangsung lama, bahkan mampu mengganggu kerja usus Anda.
Jadi hati-hati ya Sase lovers.