Jika kita tidak mencukupi asupan cairan saat sahur maka ada risiko mengalami dehidrasi nantinya saat berpuasa.
Untuk meminimalisir hal ini kita dapat menambah asupan cairan dan serat ketika waktu berbuka dan sahur.
Terutama perbanyak cairan di waktu sahur agar asupan cairan yang masuk ke tubuh dapat bertahan lebih lama dan menghindari dehidrasi penyebab tenggorokan kering.
Namun di masa pandemi ini, masalah pada tenggorokan juga bisa jadi tanda dari infeksi Covid-19.
Lantas, apa beda tenggorokan kering karena puasa dan Infeksi Covid-19?
Dijelaskan sebelumnya bahwa tenggorokan kering karena puasa biasanya disebabkan oleh dehidrasi.
Sementara itu, Covid-19 adalah penyakit infeksi pernapasan yang disebabkan oleh SARS-CoV-2, juga dikenal sebagai virus corona baru.
Ketika seseorang terkena penyakit ini, biasanya ia memiliki berbagai gejala, termasuk sakit tenggorokan.
Dilansir dari cdc.gov (18/1/2022), gejala yang berkembang dengan Covid-19 dapat bervariasi dari satu orang ke orang lain.
Sakit tenggorokan bisa menjadi salah satu gejala dari Covid-19.
Pada saat ini, tidak diketahui secara pasti kapan tepatnya sakit tenggorokan terjadi selama infeksi Covid-19.