1. Menurunkan tingkat tekanan darah
Seledri mengandung sejumlah besar fitokimia yang dikenal sebagai phthalides.
Senyawa ini melemaskan otot-otot arteri dan meningkatkan aliran darah.
Sesuai pengobatan Cina, seledri dan ekstraknya membantu mengurangi tekanan darah.
Ini kaya akan nitrat yang juga membantu mengendurkan otot polos pembuluh darah.
2. Mengurangi risiko kanker
Seledri kaya akan antioksidan yang dapat membantu mengurangi risiko kanker.
Ini mengandung dua senyawa anti-kanker yang kuat - apigenin dan luteolin yang mempromosikan penghancuran radikal bebas dan mempromosikan kematian sel kanker.
Seledri memiliki poliasetilen bioaktif, senyawa ini memiliki potensi untuk mencegah berbagai pembentukan sel kanker.
Seledri bermanfaat untuk melindungi seseorang dari kanker pankreas dan payudara.
Seledri mengandung apigenin yang sangat baik untuk pertumbuhan dan perkembangan saraf. Apigenin juga dapat berkontribusi pada kesehatan neuron.
Seledri juga mencegah kehilangan memori karena mengandung senyawa spesifik yang dikenal sebagai-L-3-n-butylphthalide.
Ekstrak seledri memainkan peran penting dalam mengobati penyakit Alzheimer dan mencegahnya berkembang sejak awal.
3. Membantu pencernaan
Karena mengandung nutrisi antioksidan dan anti-inflamasi, ia menawarkan perlindungan ke seluruh saluran pencernaan.
Serat alami yang ditemukan dalam seledri menjadikannya makanan penting untuk sistem pencernaan.
Serat larut dalam seledri akan difermentasi oleh bakteri yang ada di usus besar dan proses fermentasi ini meningkatkan kesehatan pencernaan.
Artikel telah ditayangkan di gridfame dengan judul, Rutin Konsumsi Daun Kari, Ternyata Memiliki Segudang Manfaat Mengejutkan Untuk Tubuh, Mulai Dari Atasi Kolesterol Hingga Turunkan Berat Badan!