Pikir-pikir Lagi, Terlalu Sering Mematikan Kulkas Bukan Bikin Hemat Listrik, Malah Hal Buruk Ini Bakal Siap Menanti

By Amelia Pertamasari, Minggu, 24 Juli 2022 | 17:28 WIB
Sering mematikan listrik malah menyebabkan efek buruk ini alih-alih menghemat listrik. ()

SajianSedap.com - Kulkas adalah salah satu perkakas elektronik rumah tangga yang tak sedikit orang memilikinya.

Ini adalah salah satu penyumbang tagihan listrik terbesar di rumah.

Hal ini karena kulkas dapat menyala selama 24 jam sehari untuk mendinginkan dan mengawetkan makanan.

Sebab jika kulkas dimatikan, maka makanan dan minuman yang disimpan tentu tak akan dingin.

Namun banyak orang beranggapan kulkas bisa hemat listrik ketika sering dimatikan.

Biasanya ini sering dilakukan saat malam hari ketika tidak aktif membuka tutup kulkas.

Padahal sebenarnya anggapan ini salah.

Aliha-alih menghemat biaya listrik bulanan, itu justru mendatangkan efek buruk.

Lihat berikut ini bahaya mematikan kulkas terlalu sering.

Baca Juga: Jadi Penyebab Susah Kaya, Ternyata Kulkas Pantang Diletakkan Menghadap Arah Ini Menurut Fengshui, Segera Geser Biar Menarik Rezeki

Efek Terlalu Sering Mematikan Kulkas

Mungkin Anda berpikir untuk mematikan kulkas dalam beberapa jam setiap hari untuk menghemat pengeluaran listrik.

Namun, ternyata ini bukanlah ide yang baik, melakukan hal ini justru hanya akan membebani tagihan di rumah menjadi lebih banyak.

Dilansir dari My Budget Recipes, kulkas memiliki termostat internal yang mengatur suhu sesuai dengan pengaturan yang dipilih.

Kulkas akan hidup dan mati dengan sendirinya saat suhu berfluktuasi, menjaga bagian dalam lemari es pada suhu yang konstan.

Kebanyakan orang tidak menggunakan lemari es mereka pada malam hari saat mereka tidur, yang berarti lemari es tidak akan dibuka, dan suhu di dalam akan tetap konstan.

Mematikan dan menyalakannya kembali akan menggunakan lebih banyak listrik karena lemari es perlu disetel ulang dan mencapai suhu yang benar lagi.

Jika Anda berniat untuk menghemat uang, maka sesuaikan termostat ke suhu yang lebih tinggi.

Melakukan hal ini akan menyebabkan lemari es lebih jarang bekerja, tetapi berhati-hatilah saat mengatur suhu karena ada makanan yang perlu disimpan di bawah suhu tertentu, atau mereka akan rusak.

Baca Juga: 2 Tahun Awet, Cara Simpan Cokelat yang Tepat Ternyata Bukan di Kulkas, Simpan di Tempat Seperti Ini

Suhu standar untuk lemari es adalah antara 37 dan 40 °F (2,77 dan 4,44 °C). Menyimpan makanan di atas suhu tersebut berisiko dan dapat menyebabkan makanan menjadi busuk dan hanya akan mengundang penyakit jika mengonsumsinya.

Semakin rendah Anda mengatur suhu di lemari es, maka semakin kecil kemungkinan bakteri akan bereproduksi.

Bagaimana jika Anda dan keluarga ingin berlibur selama beberapa hari atau seminggu? Haruskah mematikan kulkas di rumah?

Apabila Anda berencana pergi selama satu sampai dua minggu maka biarkan kulkas tetap menyala.

Namun, apabila berniat meninggalkan rumah selama beberapa bulan, maka Anda wajib mematikannya serta mengosongkan seluruh isi kulkas.

Mematikan lemari es tanpa membersihkannya dapat menyebabkan tumbuhnya jamur dan bakteri.

Sebaiknya biarkan pintu sedikit terbuka saat dicabut untuk mencegah jamur dan bau busuk.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.

Baca Juga: Emak-Emak Wajib Banget Tahu! Kebiasaan Sepele ini Bisa Jadi Penyebab Bunga Es Numpuk di Kulkas Sampai Susah Untuk Ditutup

Plus, Anda harus menunggu lemari es diatur ulang dan mencapai suhu yang tepat sebelum dapat menggunakannya lagi.

Pada dasarnya, mematikan lemari es tidak akan merusaknya.

Kulkas dapat bekerja secara otomatis mengatur suhu dan memastikan lemari es berjalan saat perlu disesuaikan.

Mematikan dan menyalakan lemari es secara teratur tidak akan menghemat uang melainkan bisa lebih mahal karena lemari es harus bekerja lebih keras untuk kembali ke suhu yang disetel setiap saat.

Selain itu, memakan waktu lagi selama beberapa jam hingga satu hari untuk mengatur ulang dan kembali ke suhu yang diinginkan.

Menghilangkan Bau Lemari Es dengan Arang

Sampai sekarang, cara umum untuk menghilangkan bau di lemari es adalah dengan sekotak soda kue, tetapi menurut America's Test Kitchen, ada penemuan baru.

Yaitu denngan memasukkan arang atau charcoal.

Dilansir dari Southern Living, dalam percobaan selama sebulan, arang mengalahkan soda kue dalam memerangi bau kulkas yang persisten seperti tuna, bawang, dan Parmesan.

Baca Juga: Perhatian Emak-emak yang Beli Cabai, Sebelum Masuk Kulkas, Bungkus Cabai dengan 1 Bahan Ini Dulu Kalau Mau Awet Segar Sampai Berbulan-bulan

Bagaimana arang mengungguli metode yang kita semua tahu dan sukai?

Berkat struktur dan tampilannya yang unik; pori-pori akan memerangkap bau dengan sempurna, sementara karbon (elemen kimia yang berlimpah dalam arang) menyerap partikel-partikel yang berbau tidak sedap.

Jenis arang apa yang harus Anda gunakan untuk menghilangkan bau di lemari es Anda?

Carilah dalam bentuk briket atau pelet. Jika Anda memiliki dalam jumlah banyak, simpan di tempat yang kering, dan gantilah setiap kali bau tidak sedap muncul lagi.

Untuk hasil terbaik, tempatkan sekitar dua cangkir arang dalam wadah plastik terbuka dan biarkan di bagian belakang lemari es.

Artikel ini telah tayang di Nakita.id dengan judul Pikir-pikir Dulu Kalau Mau Mematikan Kulkas Terlalu Sering, Bukannya Menghemat Tagihan Listrik Malah Efek Buruk Ini yang Bakal Terjadi