SajianSedap.com - Warga dunia dikagetkan dengan berita cacar monyet ditetapkan jadi darurat kesehatan global oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
WHO mengumumkan cacar monyet ditetapkan jadi darurat kesehatan global ini karena telah meluasnya wabah ini di lebih dari 70 negara.
Hal ini tentu saja membuat WHO cepat untuk membuat cacar monyet ditetapkan jadi darurat kesehatan global.
Dilansir dari Associated Press (AP) via Kompas.com, keadaan darurat global adalah tingkat kewaspadaan tertinggi WHO, tetapi penunjukan tersebut tidak berarti suatu penyakit sangat menular atau mematikan.
Maka dari itu, ada makanan unutk atasi cacar monyet ini yang wajib Anda tahu.
Makanan untuk atasi cacar monyet ini pun bisa kita dapatkan dengan mudah di pasar atau supermarket.
Kita bisa gunakan makanan untuk atasi cacar monyet ini untuk menyembuhkan pemulihan dengan cepat.
Apa saja itu?
Mari kita simak fakta-fakta tentang cacar monyet dan cara menyembuhkannya berikut ini.
Baca Juga: Gak Perlu Pakai Krim Mahal, Ini 3 Makanan untuk Obat Bekas Cacar, Pasti Ada di Rumah!
Makanan untuk Bantu Sembuhkan Cacar Monyet atau MOnkeypox
Dikutipa SajianSedap dari India.com, Minggu (24/7/2022), bahwa gejala cacar monyet ringan dan dapat berlangsung selama sekitar 2-3 minggu.
Pasien mungkin akan menderita demam, sakit kepala, nyeri otot, sakit punggung, pembengkakan kelenjar getah bening, kedinginan dan kelelahan.
“Ruam dapat berkembang, seringkali dimulai pada wajah, dan kemudian menyebar ke bagian tubuh lainnya. Ruam berubah dan melewati tahap yang berbeda sebelum akhirnya membentuk keropeng, yang kemudian rontok,” menurut sebuah laporan oleh IANS.
Jika Anda telah didiagnosis menderita cacar monyet atau Monkeypox ini, maka Anda harus memiliki pola makan yang seimbang, istirahat, dan perbanyak asupan cairan.
Shweta Mahadik, Ahli Diet Klinis, Rumah Sakit Fortis, Kalyan membagikan 5 makanan yang harus Anda tambahkan ke diet pemulihan Anda, di antaranya:
1. Daun salam
Daun salam menawarkan sifat anti-inflamasi, antibakteri, diuretik, dan pencernaan.
Baca Juga: 5 Makanan untuk Obat Cacar, Segera Hisap Es Kesukaan Anak ini Agar Penyakitnya Tak Cepat Menular!
Selama bertahun-tahun, mereka telah digunakan untuk mengobati penyakit seperti batuk, flu, dan asma.
Mereka juga mencegah dan meringankan masalah pencernaan seperti diare, gas dan mual.
Seperti salam salam, daun salam India juga mengandung zat yang disebut eugenol, senyawa yang digunakan sebagai pereda nyeri ringan dan antiseptik.
2. Daun Kemangi
Kemangi segar adalah dinamo nutrisi dengan kekuatan anti-inflamasi, antibakteri, dan antioksidan yang meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan menenangkan sakit kepala.
Ramuan lezat telah terbukti mengurangi gejala pilek dan flu biasa.
3. Pepaya
Vitamin C memiliki manfaat kesehatan karena membantu sistem kekebalan tubuh dengan mendukung berbagai fungsi seluler.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Ini juga mendukung fungsi penghalang epitel melawan patogen dan meningkatkan aktivitas pembersihan oksidan kulit.
Sangat disarankan untuk memasukkan makanan kaya vitamin c dalam diet Anda seperti amla, lemon, ceri, jambu biji, anggur, jeruk, jeruk nipis, pepaya, nanas, dll.
4. Daun Mint
Mint adalah obat klasik untuk berbagai penyakit.
Menthol, salah satu senyawa utamanya, membantu mengendurkan otot dan saluran pencernaan.
Hal ini juga membantu dalam mengobati penyakit pernapasan umum seperti infeksi sinus, batuk, kemacetan, dan asma.
5. Selenium
Selenium adalah nutrisi penting yang memberikan perlindungan dari kerusakan oksidatif dan infeksi.
Ini adalah antioksidan kuat yang melawan stres oksidatif dan membantu mempertahankan tubuh Anda dari infeksi.
Baca Juga: Catat, Ini 4 Makanan untuk Obat Redakan Perut Begah Setelah Makan Banyak, Gampang Dibuat!