SajianSedap.com - Keputihan adalah hal normal yang dialami oleh wanita yang terjadi setiap bulan.
Biasanya, keputihan sebagai proses normal, akan muncul saat menjelang menstruasi atau sesudah menstruasi dan masa subur.
Sebenarnya keluarnya cairan dari vagina adalah normal jika warnanya bening hingga sedikit putih.
Namun jika jumlahnya banyak, berubah warna, gatal hingga berbau tidak sedap, ini menandakan ada yang tidak normal.
Biasanya ketika datang, keputihan menyebabkan area kewanitaan atau vagina menjadi gatal.
Tentu ini akan menimbulkan ketidaknyamanan kapan pun itu.
Bahkan disebut-sebut keputihan yang tidak ditangani dengan baik bisa menjadi awal mula kanker serviks.
Oleh sebab itu penting untuk menjaga dan merawat organ kewanitaan ini.
Alih-alih menggunakan pembersih komersial di pasaran yang mengandung bahan kimia, cobalah gunakan herbal alami.
Penggunaan obat herbal alami tentu minim efek samping dan bahaya bagi organ kewanitaan.
Salah satunya adalah baking soda yang digunakan seperti berikut ini.
Baca Juga: Makanan Penyebab Keputihan yang Nggak Disangka, Salah Satunya Sayur Kesukaan Banyak Orang ini
Cara Mengobati Keputihan dengan Obat Herbal Alami
Berikut ini cara alami mengobati keputihan yang dapat menggunakan herbal alami.
1. Baking soda
Baking soda atau soda kue memiliki potensi untuk membunuh jamur.
Sebuah penelitian tahun 2014, membuktikan bahwa soda kue ampuh membunuh jamur Candida. Jamur Candida adalah salah satu penyebab keputihan pada vagina.
Selain itu, larutan soda kue juga terbukti ampuh meredakan rasa gatal pada pasien eksim.
The National Eczema Foundation merekomendasikan untuk mencampur seperempat cangkir soda kue ke dalam air mandi Anda.
2. Daun sirih
Ini adalah obat herbal keputihan yang paling terkenal di Indonesia.
Anda bisa membasuh vagina dengan air rebusan sirih atau menggunakan produk yang mengandung ekstrak daun sirih.
Daun sirih terbukti secara ilmiah bisa mengurangi keputihan.
3. Apple cider vinegar atau cuka apel
Apple cider vinegar atau cuka apel bisa meredakan keputihan akibat infeksi jamur.
Sayangnya, belum ada cukup penelitian untuk membuktikan efek ini serta apa saja efek sampingnya.
4. Suplemen probiotik
Bakteri penting untuk menjaga keseimbangan di vagina. Probiotik mampu meningkatkan jumlah bakteri baik di dalam vagina.
Anda bisa mengonsumsi probiotik tersebut dengan membelinya di apotek.
5. Minyak kelapa
Sebuah studi yang dipublikasikan di Hindawi menyebutkan bahwa minyak kelapa mampu membunuh jamur Candida albicans. Sehingga berpotensi untuk menyembuhkan keputihan.
6. Makanan probiotik
Makanan yang kaya akan probiotik tidak hanya bisa menyehatkan bakteri di saluran pencernaan, namun juga di vagina.
Contoh makanan kaya probiotik yang bisa Anda konsumsi antara lain yogurt, kimchi, kombucha, dan miso.
Ciri-ciri Keputihan yang Berbahaya
Melansir dari Verywell Health, beberapa tanda keputihan yang mengindikasikan infeksi di antaranya ada perubahan warna, konsistensi, atau jumlah Warna keputihan normal biasanya berwarna bening atau putih.
Jika mengalami perubahan warna yang tiba-tiba, Anda perlu waspada.
Melansir dari Kids Health, perubahan warna yang perlu diwspadai jika menjadi kehijauan, keabu-abuan, atau warna nanah.
Konsistensi pada keputihan normal biasanya lengket, agak tipis, dan elastis.
Tapi, jika Anda mendadak mendapati keputihan lebih tebal, berbusa, atau mirip keju cottage, perlu diwaspadai.
Begitu pula jika Anda tiba-tiba mengalami keputihan dalam jumlah banyak.
Artikel ini telah tayang di Kompas dengan judul 6 Obat Herbal Keputihan yang Bisa Didapatkan di Rumah