SajianSedap.com - Di pasar beragam sayuran dijual oleh para pedagang.
Mulai dari buncis, wortel, bayam, hingga kangkung.
Tapi Anda tentu sering lihat terong kalau lagi di pasar ya.
Bahkan Anda juga terkadang suka membeli beberapa terong.
Terong dikenal murah dan bisa diolah jadi beragam menu.
Misalnya terong balado, terong semur, dan lainnya.
Namun, kalau lagi malas masak yang ribet biasanya kita lebih sering menggoreng terong.
Nah, makan terong goreng biasanya yang enak sambil dicocol dengan sambal.
Tapi mulai sekarang mending Anda jangan lagi masak terong dengan cara digoreng.
Bukan tanpa alasan, kalau terong goreng masuk mulut malah bisa bikin petaka ini terjadi pada tubuh.
Penasarankan penjelasan lengkapnya seperti apa? Yuk simak!
Baca Juga: Enjoying F&B in a Serene Park: Urban Farm at PIK 2 Returns With More Foods, More Fun Activities
Bahaya Terong Goreng
Terong diketahui mengandung serat, kalium, asam folat, zat besi, vitamin C, vitamin K hingga kandungan bermanfaat lainnya.
Namun, meski menyehatkan terong ternyata bisa jadi makanan yang kurang baik bagi kesehatan jika Anda salah mengolahnya.
Salah satu cara yang tidak disarankan dilakukan saat mengolah terong adalah dengan menggorengnya.
Menggoreng terong memang menjadi salah satu cara termudah tapi ada bahaya yang tersimpan di baliknya.
Dilansir dari Women's Health, menggoreng terong bisa merusak tekstur terong dan membuat lemak yang terkandung dalam minyak jadi melekat pada sayuran tersebut.
Preside A Nutritious Life, Keri Glassman juga menegaskan jika terong goreng berbahaya karena mengandung lemak jenuh.
Meski dimasak dengan minyak yang sehat seperti minyak zaitun menggoreng tetap bukan proses yang tepat.
Mengingat, minyak akan mengalami perubahan struktur saat dipanaskan.
Selain itu, cara memasak dengan menggoreng juga merusak vitamin dan mineral yang terkandung dalam sayuran.
Jadi, bukannya mendapatkan manfaat kesehatan Anda malah rugi kalau memasak terong dengan menggorengnya karena kehilangan kandungan baiknya.
Karena itu, lebih baik olah terong dengan cara lain agar kandungan vitamin dan mineral baiknya tetap terjaga.
Bahaya Konsumsi Terong
Melansir dari Style Craze, berikut ini beberapa efek samping makan terong yang belum banyak diketahui orang.
Dapat menyebabkan alergi
Terong termasuk dalam keluarga sayuran nightshade yang berhubungan dengan reaksi alergi.
Meski jarang terjadi, terong dapat menyebabkan reaksi alergi pada beberapa orang karena protein transfer lipid tertentu.
Gejalanya seperti kesulitan bernapas, bengkak, dan gatal-gatal, selain itu terong juga dapat menyebabkan anafilaksis (kondisi hipersensitif).
Jika anda memiliki alergi, alangkah baiknya hindari makan terong.
Namun, jika sudah terlanjur dan alergi muncul, hentikan makan terong dan periksakan diri ke dokter.
Dapat mengganggu penyerapan besi
Nasunin adalah antosianin dalam kulit terong yang mengikat zat besi dan mengeluarkannya dari sel.
Dengan kata lain, nasunin mengkelat zat besi.
Hal inilah yang dapat mengurangi penyerapan zat besi.
Meskipun penelitian lebih lanjut diperlukan dalam hal ini, lebih baik jika anda memiliki kadar zat besi yang rendah segera hindari terong.
Artikel ini telah tayang di Bolastylo.com dengan judul, Stop Masak Terong dengan Cara Ini! Bisa Menyesal Saat Tahu Faktanya