Simak Cara Membedakan Minyak Goreng Asli dan Palsu
Kalau Anda khawatir dapat minyak goreng palsu, yuk cari tahu infornya di bawah ini.
Namun sebelum itu, kita wajib tahu informasi berikut ini dulu.
Diketahui minyak goreng dibagi menjadi 3 jenis tergantung pada temperatur atau lama penggorengan, yaitu:
1. Shadow frying atau bisa disebut tumis-tumis dan waktunya singkat.
2. Regular frying yaitu minyak digunakan menggoreng tempe, ikan dan lainnya dengan temperatur antara 90-120 derajat Celcius dan waktunya lama.
3. Deep frying biasanya minyak yang digunakan dalam industri makanan seperti pop corn dan makanan cepat saji dengan temperatur di atas 170 derajat Celcius dan waktunya lama.
Selain itu, selama penggorengan itu akan terjadi proses oksidasi, hidrolisa dan polimerisasi yang pada akhir proses penggorengan hingga digunakan berkali-kali.
Maka minyak goreng yang berbasis triglycerida ini mengalami perubahan kimiawi dan triglycerida akan berubah bentuk menjadi "polar compunds" yang saling terikat oleh "polar covalent bonds" dengan titik didik di bawa bahan utama di dalam minyak goreng (tryglycerida).
Direktur Ekskutif GIMNI, Sahat Sinaga memberikan tips membedakan minyak goreng asli dan minyak goreng palsu atau yang sudah didaur ulang.